Hindari Kesalahan Saat Menyikat Gigi Dan Lindungi Gigi Kita - Image from health.ettoday.net
Tianjin, Bolong.id - Menggosok gigi wajib setiap hari. Tetapi beberapa orang meskipun menyikat gigi setiap hari, berbagai penyakit mulut tetap muncul. Mengapa?
Dilansir dari cctv.com pada Kamis (10/3/2022), Xing Puchun (邢普春), ahli stomatologi (ilmu spesialisasi kedokteran, khusus mulut dan aneka penyakitnya) di Rumah Sakit Pengobatan Tradisional Tiongkok Nankai yang berafiliasi dengan Universitas Pengobatan Tradisional Tiongkok Tianjin, menyarankan bahwa sebenarnya, sebagian besar masalah mulut disebabkan oleh bakteri.
Residu bakteri sebagian besar disebabkan oleh menyikat yang tidak benar. Banyak orang memiliki kesalahpahaman tertentu. tentang menyikat gigi.
Kesalahpahaman 1: Celupkan sikat gigi ke dalam air sebelum dilumuri pasta gigi.
Dengan begitu, orang berharap muncul busa saat sikat digosokkan ke gigi.
Faktanya, bukan busa yang membersihkan gigi, tetapi bahan di dalamnya.
Semakin halus gesekan dan semakin lama waktu, semakin bersih.
Kesalahpahaman 2: Jangan berbagi sikat gigi, tetapi boleh berbagi pasta gigi.
Faktanya: Jangan berbagai keduanya. Berbagi pasta gigi juga dapat menularkan penyakit mulut.
Jika seseorang menderita penyakit gigi atau mulut, maka virus pada sikat gigi dia bisa pindah ke mulut tube pasta gigi, saat dioles. Di situlah penularannya.
Kesalahpahaman 3: Peras lebih banyak pasta gigi dan efek pembersihannya bagus.
Banyak orang terbiasa mengisi kepala sikat dengan pasta gigi penuh, memenuhi ujung sikat. Dianggapnya, dengan begitu pembersihan bakal sempurna.
Faktanya, ada banyak bahan kimia dalam pasta gigi, dan dalam jumlah berlebihan menyebabkan penyakit mulut.
Ukuran ideal pasta gigi, seukuran kacang kedelai, sudah cukup, dan tidak lebih dari setengah kepala sikat. (*)
