
Jakarta, Bolong.ID - Presiden Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, epidemi Covid-19 di Tiongkok tidak akan berimbas ke Indonesia. Sudah 90% rakyat Indonesia divaksin.
Dilansir dari Medcom.id (26/12/2022) Presiden Joko Widodo mencontohkan, survei menunjukkan 90% masyarakat Indonesia memiliki antibodi Covid-19, berarti situasinya sudah membaik. Tidak peduli dari mana Anda berasal.
Meski jumlah kasus Corona di Tiongkok mencapai 100.000, namun di Indonesia dalam tren menurun dengan pertambahan harian kurang dari 1.000. Pemerintah pun belum tutup saluran masuk dari Tiongkok ke Indonesia.
Menurut data yang dilaporkan oleh Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Tiongkok, dari pukul 00:00 hingga 24:00 pada 25 Desember, Tiongkok melaporkan 2.668 kasus baru yang dikonfirmasi, termasuk 2.637 kasus lokal.
Pada pukul 24:00 tanggal 25 Desember, terdapat 45.803 kasus yang dikonfirmasi di negara tersebut.
Pada saat yang sama, Jokowi menegaskan bahwa keputusan pencabutan perintah pembatasan kegiatan masyarakat sebenarnya akan didasarkan pada data lapangan dan hasil penelitian para ahli.
“Apa sebab membaiknya situasi wabah di dalam negeri, harus dievaluasi dan dipelajari, apakah karena antibodi kuat, atau virus tidak suka hidup di Indonesia,” ujarnya.
Jokowi mencontohkan, semua Kementerian Koordinator dan Kementerian Kesehatan masih melakukan penelitian, dan meminta masyarakat bersabar dan tidak berspekulasi. Pada saat yang sama, dia berharap pembatasan aktivitas masyarakat akan berakhir sebelum akhir tahun.(*)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement