Beijing, Bolong.Id - Dokumen resmi dirilis Tiongkok, Senin (19/12/2022), merinci langkah-langkah spesifik sistem dasar data agar sumber daya data aman.
Dilansir dari 新华网, Senin (19/12/2022) dokumen yang dirilis Komite Sentral Partai Komunis Tiongkok dan Dewan Negara, sistem data negara akan melibatkan pembentukan sistem properti, sistem sirkulasi dan perdagangan, sistem distribusi pendapatan, dan sistem pemerintahan untuk mengatasi tantangan baru.
Seorang pejabat di Komisi Pembangunan dan Reformasi Nasional mengatakan bahwa dokumen yang melibatkan 20 langkah untuk terus memperdalam reformasi dan keterbukaan Tiongkok di era baru.
Ini akan membantu memberikan peran penuh pada sumber daya data, memberdayakan ekonomi riil, mempromosikan pembangunan berkualitas tinggi, dan membantu memperkuat, meningkatkan, dan memperluas ekonomi digital.
Hal ini tentu juga akan menjawab revolusi teknologi dan transformasi industri dan membangun keunggulan baru bagi negara dalam persaingan internasional, kata pejabat itu.
Selain itu, langkah tersebut akan mendorong pembagian keuntungan pembangunan ekonomi digital oleh semua, mendorong kesejahteraan bersama, dan pada saat yang sama, meningkatkan efisiensi tata kelola sumber daya data serta memodernisasi sistem dan kapasitas tata kelola nasional.
Provinsi Zhejiang di Tiongkok Timur dan daerah lain, serta industri dan perusahaan, akan didorong untuk memainkan peran perintis ketika kondisi memungkinkan.
Perbaikan kelembagaan akan terjadi secara bertahap, sementara standar tautan utama di bidang-bidang utama, seperti definisi hak milik data, sirkulasi data, dan perdagangan, akan diterapkan.
Upaya eksperimental juga akan dilakukan untuk mempromosikan sirkulasi dan penggunaan data publik, data perusahaan, dan data pribadi yang efisien sesuai peraturan untuk mendorong perkembangan ekonomi riil.(*)
Advertisement
