Urumqi Luncurkan Tes COVID-19 Gratis di Seluruh Kota - Image from : gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami
Urumqi, Bolong.id - Urumqi, ibukota Daerah Otonomi Xinjiang Uighur, Tiongkok barat laut, memberikan tes COVID-19 gratis kepada seluruh 3,5 juta orang penduduknya setelah kasus wabah COVID-19 di kota tersebut terus melonjak. Pengujian di Urumqi ini dimaksudkan untuk melacak sumber transmisi komunitas, Zhang Yuexin (张跃新), seorang pakar medis yang merupakan bagian dari tim anti-pandemi Urumqi dan juga direktur dari Departemen Penyakit Menular Rumah Sakit Afiliasi Pertama Universitas Kedokteran Xinjiang (新疆医科大学第一附属医院), mengatakan pada hari Selasa (21/7/2020).
Melakukan pengetesan terhadap semua penduduk akan mengungkapkan berapa banyak dan kelompok masyarakat yang terinfeksi di kota. Zhang Yuexin (张跃新) menjelaskan, bahwa terdapat kemungkinan COVID-19 sudah lama ada di Urumqi sebelum kota melaporkan kasus yang dikonfirmasi dan mengadopsi tindakan penguncian untuk mengendalikan virus. Sementara di antara waktu-waktu tersebut, sejumlah besar orang telah melakukan perjalanan ke kota-kota lain di wilayah tersebut, seperti Kashgar dan ke Provinsi Zhejiang di Tiongkok Timur.
Urumqi melaporkan 53 infeksi COVID-19 baru dan 55 kasus tanpa gejala pada hari Selasa. Wabah di Urumqi terkait dengan aktivitas berkelompok, tetapi asal sebenarnya dari klaster infeksi tersebut masih belum diketahui. Sementara itu, wabah COVID-19 dari Urumqi telah meluas ke kota-kota lain, termasuk Kashgar yang telah melaporkan seorang pasien berusia 69 tahun pada hari Minggu (19/7/2020) yang berasal dari Urumqi. Pada 16 Juli, Provinsi Zhejiang melaporkan satu pasien tanpa gejala yang mengambil penerbangan dari Urumqi pada 10 Juli.
Otoritas kesehatan di Urumqi mengatakan pada hari Senin (20/7/2020) bahwa tes untuk anggota kelompok masyarakat prioritas dan mereka yang di bawah pengawasan medis telah selesai. Pengujian gratis yang sedang berlangsung secara bertahap akan diperluas. Menurut administrasi keamanan kesehatan regional Xinjiang, biaya untuk tes asam nukleat di rumah sakit umum adalah 160 yuan (sekitar Rp335 ribu) dan tes antibodi berkisar 25-35 yuan (sekitar Rp52-73 ribu), dan ini semua akan digratiskan.
Tes gratis juga akan mencakup orang-orang yang berasal dari luar wilayah namun saat ini berada di Urumqi. Pemerintah setempat mengatakan, semua hotel di kota itu akan menyediakan masa inap gratis, makanan, layanan penjemputan dan tes COVID-19 untuk para tamunya. Program pengujian di Urumqi akan melibatkan 25 lembaga pengujian asam nukleat dan lebih dari 1.600 tenaga medis, bersama lebih dari 200 orang dalam 10 tim medis pengujian asam nukleat dari 10 provinsi dan kota yang diorganisir oleh Komisi Kesehatan Nasional (国家卫生健康委员会).
Dilansir dari Global Times, Urumqi saat ini menerapkan "mode perang" untuk melawan COVID-19. Pemerintah setempat telah melakukan kuncitara (lockdown) di semua wilayah perumahan lokal dan seluruh pertemuan dilarang. Sementara itu, transportasi umum Urumqi, termasuk bus dan kereta bawah tanah serta jalur penumpang antar kota ditangguhkan, tetapi transportasi kargo beroperasi secara normal. (*)
