Mayat pekerja kapal Indonesia ditemukan di kapal Tiongkok - Image from gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami
Jakarta, Bolong.id - Melansir zaobao.com, pemerintah Indonesia telah mencegat dua kapal nelayan Tiongkok pada hari Rabu (8/7/2020) dan menemukan seorang pekerja Indonesia yang telah lama mati di salah satu kapal penangkap ikan. AFP melaporkan, mayat pekerja Indonesia yang ditemukan di peti pendingin kapal nelayan Tiongkok akhirnya dikembalikan ke pelabuhan militer di Batam, Indonesia.
Menurut Jakarta Post, pihak berwenang Indonesia menerima laporan pada 29 Juni lalu bahwa seorang nelayan yang bekerja di kapal penangkap ikan Tiongkok Lu Huang Yuan Yu 117 tidak menghubungi keluarganya selama beberapa hari. Keluarga khawatir tentang keselamatannya dan meminta bantuan pihak berwenang untuk menghubunginya.
Kepala Polisi Provinsi Kepulauan Liao Nei, Ali mengatakan setelah menerima pemberitahuan dari pihak berwenang, Angkatan Laut bersama Administrasi Umum Bea Cukai, maritim dan penjaga pantai, Biro Keamanan Maritim, dan polisi membentuk pasukan gabungan untuk melacak kapal ikan nelayan Tiongkok tersebut. Hal tersebut disampaikan melalui konferensi pers yang digelar pada Senin, 6 Juli lalu di Pangkalan Komandi AL di Batam.
Menurut laporan, tim pelacak mencegat Lu Huang Yuan Yu 117 dan 118 di perairan dekat Pulau Nipah dan menemukan mayat nelayan Indonesia yang hilang di peti pendingin es bekas.
Indato, Komandan Pangkalan AL Tanjung Pinang mengatakan pihak berwenang mencurigai bahwa kedua kapal penangkap ikan Tiongkok itu terlibat dalam perdagangan manusia, pencucian uang, dan penyalahgunaan pekerja. (*)
