Kementerian Perdagangan: Ekspor Tiongkok Diharapkan Bertahan di Paruh Pertama Tahun Ini

Gao Feng - Image from Internet. Segala keluhan mengenai hak cipta dapat menghubungi kami

Bolong.id - Pada 3 Juni, Gao Feng, juru bicara Kementerian Perdagangan, mengatakan pada konferensi pers bahwa ekspor Tiongkok telah mempertahankan pertumbuhan pesat tahun ini. Survei kuesioner yang dilakukan pada lebih dari 20.000 perusahaan yang berpartisipasi dalam Canton Fair ke-129 menunjukkan bahwa 43,2% perusahaan memiliki pesanan selama lebih dari tiga bulan. Dilihat dari survei lokalitas, industri dan perusahaan, ekspor Tiongkok diperkirakan akan melanjutkan momentum baiknya di paruh pertama tahun ini. Gao Feng juga menunjukkan bahwa Kementerian Perdagangan akan terus melakukan pekerjaan yang baik dalam memastikan stabilitas pasokan dan harga komoditas curah, secara aktif mempromosikan diversifikasi impor, memastikan kapasitas transportasi, memperkuat pengawasan tarif transportasi, dan aspek lain untuk memperkuat stabilitas perdagangan luar negeri.

Dilansir dari Guangming pada Jumat (4/6/2021), data sebelumnya menunjukkan bahwa dari Januari hingga April tahun ini, perkembangan perdagangan luar negeri Tiongkok melanjutkan momentum pertumbuhannya. Tiga rencana utama impor dan ekspor unggulan, integrasi industri perdagangan tanpa hambatan digalakkan sepenuhnya. Total nilai impor dan ekspor tercapai 11,62 triliun yuan, meningkat 28,5% tahun ke tahun. Skala ini mencapai rekor tertinggi selama periode yang sama dalam sejarah.

Namun, analisis menunjukkan bahwa perdagangan luar negeri Tiongkok masih menghadapi serangkaian tantangan. Baru-baru ini, Biro Statistik Nasional merilis data yang menunjukkan bahwa indeks pesanan ekspor baru pada bulan Mei adalah 48,3%, 2,1 poin persentase lebih rendah dari bulan lalu, dan turun di bawah titik kritis, yang mencerminkan penurunan pendapatan asing dan permintaan eksternal yang tidak mencukupi. Selain itu, sejak semester kedua tahun lalu, perusahaan umumnya melaporkan bahwa mereka menghadapi kesulitan dan tantangan seperti kenaikan harga bahan baku, fluktuasi nilai tukar yang besar, dan logistik pengiriman yang buruk.

Dalam hal ini, Gao Feng mengatakan bahwa Kementerian Perdagangan akan terus melakukan pekerjaan yang baik dalam memastikan pasokan dan stabilitas harga komoditas curah sesuai dengan keputusan dan penyebaran Komite Pusat Partai dan Dewan Negara, secara aktif mempromosikan diversifikasi impor, memperkuat kerja sama internasional, dan membangun saluran perdagangan komoditas massal yang saling menguntungkan. Pada saat yang sama, akan diperkuat kolaborasi departemen dan terus meningkatkan pekerjaan dalam hal memastikan kapasitas dan memperkuat pengawasan tarif angkutan. Tak hanya itu, juga akan dimajukan reformasi “deregulasi, manajemen dan layanan", mengoptimalkan lingkungan bisnis, mengurangi biaya perusahaan, dan mengadopsi langkah-langkah praktis dan tepat sasaran untuk mendukung operasi yang stabil dan pengembangan yang sehat dari berbagai perusahaan perdagangan luar negeri kecil, menengah, dan mikro. (*)

Informasi Seputar Tiongkok