Beijing, Bolong.id - Kementerian Keamanan Tiongkok memperbanyak tempat tes darah gratis, dari 3.000 titik menjadi 5.000. Sampel darah itu dianalisis pemerintah untuk mempertemukan orang hilang.
Dilansir dari Global Times, Senin (4/7/22), penyediaan tes darah sangat membantu keluarga yang terpisah akibat berbagai hal. Antara lain, akibat penculikan, perdagangan manusia, anak hilang, atau terpisah secara tidak disengaja.
Penyediaan tempat tes darah gratis dibuka sejak Maret 2022, hasil kerjasama Kementerian Keamanan dengan Kementerian Urusan Sipil.
Informasi terperinci dari situs pengambilan sampel darah ini telah dipublikasikan di berbagai platform online untuk lebih memperluas cakupan pengambilan sampel dan pengujian darah gratis, kata para pejabat.
Pada Maret, lebih dari 10.000 anak hilang dan diculik telah ditemukan dan dipersatukan kembali dengan keluarga mereka di bawah Kampanye Tuanyuan, kata MPS.
Perdagangan manusia sekali lagi mendapat sorotan setelah perdagangan tragis seorang wanita di Provinsi Jiangsu, Tiongkok Timur pada bulan Februari. Masalah ini juga merupakan salah satu masalah yang paling banyak dibahas selama dua sesi 2022 pada bulan Maret, dengan beberapa deputi dan penasihat menyerukan pembentukan database DNA nasional untuk menyelesaikan masalah pelik. (*)
Advertisement
