Topeng perunggu - Image from Cgtn.com
Beijing, Bolong.id – Setelah enam bulan direnovasi, Aula Perunggu Museum Sanxingdui di Provinsi Sichuan, Tiongkok, dibuka kembali Senin (21/3/2022). Luas area pameran sekitar 4.000 meter persegi untuk 107 buah (set) peninggalan budaya.
Dilansir dari CGTN.com, Setelah renovasi, museum memiliki lebih banyak menggunakan teknologi modern, seperti proyeksi imersif 360 derajat, yang membuat orang merasa seolah-olah berada di tempat kejadian.
Juga, lebih banyak kombinasi cahaya dan bayangan memungkinkan pengunjung untuk melihat pameran perunggu dari berbagai sudut.
Museum ini terletak di timur laut Situs Sanxingdui yang dilindungi negara di sepanjang tepi Sungai Yazi. Situs ini terdaftar di antara "Situs Sejarah dan Budaya Utama yang Dilindungi di Tingkat Nasional" pada tahun 1988 dan kumpulan pertama taman arkeologi nasional Tiongkok pada tahun 2010.
Sejak Maret 2021, para arkeolog Tiongkok telah membuat terobosan besar di enam lubang pengorbanan yang baru ditemukan di situs tersebut.
Lebih dari 500 artefak, seperti gading, perunggu, emas, dan barang giok, yang berasal dari sekitar 3.000 tahun hingga Dinasti Shang (1600-1046 SM), ditemukan. (*)
Advertisement
