Tes COVID-19 di Tiongkok - Image from BBC
Bolong.id - Pada Selasa (10/8) Komisi Kesehatan Nasional Tiongkok mengkonfirmasi 111 kasus baru dari 31 provinsi dan wilayah Xinjiang. Ditermukan 28 kasus impor diberbagai wilayah dalam kasus ini.
Dilansir dari China News pada Rabu (11/08/2021), 111 kasus baru ini termasuk kasus impor dari luar negeri sebanyak 28 kasus (12 di Zhejiang, 5 di Yunnan, 4 di Shanghai, 3 di Sichuan, 2 di Guangdong, 1 di Tianjin, 1 di Shandong), 83 kasus lokal (54 di Jiangsu, 14 di Hubei, 7 di Henan, Hunan 5 kasus , 2 kasus di Yunnan, 1 kasus di Beijing); tidak ada kematian baru; tidak ada kasus dugaan baru.
Sebanyak 24 kasus dikonfirmasi sembuh pada hari yang sama, 3.496 kontak dekat keluar dari observasi medis, dan ada tambahan 6 kasus parah dibanding dari hari sebelumnya.
Ada 729 kasus terkonfirmasi yang datang dari luar negeri (termasuk 15 kasus berat), dan 1 kasus suspek. Sebanyak 7.737 kasus terkonfirmasi, total 7.008 kasus sembuh, serta tidak ada kematian.
Pada pukul 24:00 pada 10 Agustus, menurut laporan dari 31 provinsi (termasuk daerah otonom dan kotamadya) dan Korps Produksi dan Konstruksi Xinjiang, ada 1.789 kasus yang dikonfirmasi (termasuk 60 kasus parah), 87.655 kasus sembuh, dan 4.636 kematian. Sebanyak 94.080 kasus yang dikonfirmasi telah dilaporkan, dan ada satu kasus yang dicurigai. Sebanyak 1.135.904 kontak dekat telah terlacak, dan 50.808 kontak dekat masih dalam pengawasan medis.
31 provinsi (termasuk daerah otonom, kotamadya langsung di bawah Pemerintah Pusat) dan Korps Produksi dan Konstruksi Xinjiang melaporkan 30 kasus baru infeksi tanpa gejala, termasuk 23 yang datang dari luar negeri dan 7 di dalam negeri (5 di Hubei dan 2 di Henan); 19 kasus dikonversi menjadi kasus yang terkonfirmasi pada hari yang sama (4 kasus datang dari luar negeri); 14 kasus keluar dari observasi medis pada hari yang sama (semua datang dari luar negeri); 498 kasus infeksi tanpa gejala masih dalam pengawasan medis (392 kasus datang dari luar negeri).
Sebanyak 27.880 kasus yang dikonfirmasi telah dilaporkan dari Hong Kong, Makau dan Taiwan. Di antaranya, ada 12.019 kasus di Daerah Administratif Khusus Hong Kong (11.728 sembuh dan 212 kematian), 63 kasus di Wilayah Administrasi Khusus Makau (57 kasus sembuh), dan 15.798 kasus di Taiwan (13.103 kasus sembuh dan 814 kematian). (*)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement
