Suasana Pusat Pers Utama Olimpiade Tokyo (MPC) - Image from Huanqiunet
Jepang, Bolong.id – Komite Penyelenggara Olimpiade dan Paralimpiade Tokyo mengumumkan pada Senin (5/7) lalu bahwa tiket Olimpiade yang melebihi jumlah maksimum penonton akan ditarik kembali.
Dilansir dari World Web Wide ( 环球网 ) pada Selasa (06/07/21), mengingat beberapa wilayah di Jepang sedang mengoordinasikan perluasan langkah-langkah utama untuk mencegah penyebaran pandemi COVID-19, Komite Penyelenggara Olimpiade percaya bahwa perlu menunggu kebijakan pemerintah untuk membatasi kegiatan skala besar. Termasuk mengkompresi jumlah penonton yang hadir.
Menurut laporan yang diadakan pada 21 Juni antara Komite Penyelenggara Olimpiade, pemerintah Jepang, Komite Olimpiade Internasional (IOC) dan perwakilan lainnya memutuskan untuk menyepakati batas atas jumlah penonton yang tercapai kurang dari 50% dan maksimal 10.000 orang.
Namun, mengingat status quo yang sulit dibubarkan, Panitia Penyelenggara Olimpiade memiliki rencana “dalam 50% dan maksimal 5.000 orang” sesuai dengan kebijakan pemerintah membatasi kegiatan di bawah langkah-langkah utama.
Menurut analisis, Panitia Penyelenggara Olimpiade akan memilih kembali pertandingan (periode waktu) di mana tiket terjual melebihi batas atas 10.000, dan secara teknis akan sulit untuk kembali oleh 5.000 orang.
Pada konferensi pers beberapa waktu lalu, Gubernur Tokyo Yuriko Koike menunjukkan bahwa “ruang kosong perlu dipertimbangkan sebagai fokus utama” mengingat memburuknya situasi pandemi di kota. (*)
Advertisement