Lama Baca 5 Menit

Jangan Sepelekan Kebiasaan Umum Ini !

25 April 2021, 14:03 WIB

Jangan Sepelekan Kebiasaan Umum Ini !-Image-1

Olahraga dan makan sehat - Image from Shutterstock

Jakarta, Bolong.id - Sobat Bolong, ternyata banyak kebiasaan yang sering kita lakukan yang ternyata buruk bagi kesehatan. Apakah Anda melakukan 8 kebiasaan sehari-hari tidak sehat yang umum dilakukan ini? Ayo cari tahu dan segera ubah kebiasaan buruk ini!

Makan saat lapar 

Banyak orang tidak bisa makan tepat waktu dalam hidup mereka atau melewatkan jam makan sehingga sangat lapar. Makanan tinggal dan dicerna di dalam perut hanya beberapa jam. Maka, jika kita sudah merasa lapar, mukosa lambung akan dicerna sendiri oleh cairan lambung sehingga menyebabkan maag atau tukak lambung. Hal ini dapat juga berimbas pada melemahnya kemampuan tubuh untuk melawan penyakit.

Minum hanya saat haus

Beberapa orang biasanya tidak memiliki kebiasaan minum air dan mereka minum hanya ketika haus. Ilmu fisiologi dan medis memberitahu kita bahwa orang dewasa membutuhkan sekitar 1500-2000 ml air setiap hari. Setelah bangun pagi, atau satu jam sebelum makan, Anda dianjurkan untuk minum segelas air putih. Air tidak hanya dapat membersihkan lambung dan usus tetapi juga membantu pencernaan dan meningkatkan nafsu makan. Survei menunjukkan bahwa resiko sembelit dan batu ginjal secara signifikan lebih rendah pada orang yang minum air secara teratur dibandingkan mereka yang jarang minum air. Minum air putih juga memiliki efek positif untuk mencegah stroke, serangan jantung, dan penyakit lainnya.

Istirahat hanya saat lelah

Banyak orang melakukan ini sepanjang hidup mereka. Nyatanya, intensitas tinggi dan laju cepat tenaga kerja modern telah berubah dari sifat kerja manual sebelumnya. Kelelahan yang berlebihan karena terlalu banyak bekerja dapat menyebabkan penyakit, dan menurunkan kekebalan tubuh. Terlepas dari apakah itu pekerjaan mental atau fisik, Anda harus istirahat yang cukup.

Tidur saat Anda mengantuk 

Faktanya, rasa mengantuk adalah manifestasi dari kelelahan otak Anda. Anda tidak boleh menunggu sampai saat ini untuk tidur. Kebiasaan baik tidur tepat waktu tidak hanya dapat melindungi otak, tetapi juga memudahkan untuk tertidur, meningkatkan kualitas tidur, dan mengurangi resiko terjadinya insomnia. Sekitar 1/3 dari hidup seseorang dihabiskan untuk tidur. Tidur adalah proses fisiologis metabolisme manusia. Pastikan Anda tidur secara teratur dan pastikan waktu tidur Anda tidak kurang dari 7 jam sehari untuk mempertahankan pengoperasian normal jam tidur.

Menahan buang air hingga tidak tertahankan

Melakukan hal ini sangat merusak kesehatan. Urine dan feses tinggal di dalam tubuh untuk waktu yang lama, yang sangat mudah menyebabkan sembelit atau kandung kemih terlalu penuh. Zat beracun dalam feses dan urin secara konstan diserap kembali oleh tubuh manusia, yang sangat mudah menyebabkan keracunan diri. Oleh karena itu, kebiasaan buang air kecil dan buang air besar tepat waktu dapat mengurangi kemungkinan timbulnya wasir, sembelit, dan kanker rektum.

Menurunkan berat badan hanya saat gemuk

Dengan peningkatan standar hidup, obesitas menjadi semakin marak. Penyebab utama obesitas adalah makan berlebihan dan kurang olahraga. Banyak orang menghabiskan banyak uang dan waktu untuk menurunkan berat badan setelah mengalami obesitas. Padahal, kita bisa mencegahnya sebelum kita kelebihan berat badan, seperti mengontrol dan mengatur pola makan kita, mencegah makan berlebihan, dan memperkuat latihan fisik.

Merawat tubuh hanya ketika sakit 

Banyak penyakit yang sulit dideteksi sejak dini hanya dengan mengandalkan penilaian sendiri. Banyak penyakit yang barulah dapat dideteksi melalui pemeriksaan kesehatan secara rutin di rumah sakit sehingga dapat diobati sejak dini. Oleh karena itu, sangat penting bagi masyarakat untuk melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin di rumah sakit.

Olahraga hanya jika Anda sudah tua 

Sebagian besar orang yang melakukan senam pagi adalah orang tua dan relatif sedikit orang berusia paruh baya atau kalangan muda yang melakukannya. Karena itu, beberapa penyakit terjadi lebih awal pada orang paruh baya. Penyakit stroke, serangan jantung, hipertensi, diabetes, dan hiperlipidemia semakin lama semakin umum di kalangan muda dan prevalensi perlemakan hati lebih tinggi pada orang paruh baya. Hal ini terkait langsung dengan kebiasaan masyarakat paruh baya yang tidak aktif berolahraga, makan terlalu banyak, dan sering minum alkohol. (*)


Informasi Seputar Tiongkok