Beijing, Bolong.id - Kerjasama proyek metering listrik pintar Indonesia-Tiongkok ditandatangani di Jakarta dan Beijing melalui online, 22 Desember 2022.
Dilansir dari 国家电网 Minggu (25/12/2022), Xin Baoan (辛保安), Direktur Perusahaan Jaringan Listrik Negara Tiongkok, dan Dermawan Prasodjo, Dirut PT PLN, menandatangani proyek itu.
Xin Baoan dalam pidatonya mengatakan bahwa pada tahun 2013, Presiden Xi Jinping memprakarsai Jalur Sutera Maritim Abad 21.
Xin Baoan menunjukkan bahwa State Grid Corporation of China berinvestasi, konstruksi, dan pengoperasian jaringan listrik di Indonesia. Termasuk proyek metering canggih itu.
Xin Baoan menegaskan, PLN merupakan BUMN terbesar di Indonesia yang berkomitmen untuk mendorong transformasi energi dan ketenagalistrikan serta membangun jaringan listrik digital, ide dan solusi bisnis.
Kerjasama antara State Grid Corporation of China dan National Power Corporation of Indonesia pada proyek sistem metering cerdas canggih Indonesia adalah praktik nyata untuk memperdalam inisiatif “Sabuk dan Jalan”.
Diharapkan dapat melayani masyarakat setempat dengan lebih baik, memberi manfaat bagi mata pencaharian masyarakat setempat, dan menambah dorongan baru bagi pembangunan ekonomi Indonesia.
Prasodjo mengatakan bahwa State Grid Corporation of China adalah perusahaan utilitas publik terbesar di dunia yang telah membuat pencapaian pembangunan yang luar biasa dalam memastikan pasokan listrik, mempromosikan transformasi energi, dan memperdalam inovasi teknologi.
Diharapkan kedua belah pihak akan terus melakukan kerja sama yang mendalam di bidang yang lebih luas seperti kebijakan, investasi, penelitian dan pengembangan, dan implementasi proyek, sehingga mencapai hasil yang saling menguntungkan dan menang-menang, serta mencapai hasil kerja sama yang lebih berbuah.
Dilaporkan bahwa proyek sistem metering pintar canggih Indonesia dilaksanakan oleh PLN Indonesia yang memberikan hak waralaba kepada penyedia layanan dalam mode BOOT.
Perusahaan bertanggung jawab atas pembiayaan proyek dan menyelesaikan desain sistem, terminal meter pintar dan pengembangan sistem stasiun induk dan pemasangan sesuai rencana, survei lokasi, pengadaan, pemasangan, pengujian, dan komisioning.
Srimulyanti, Direktur Penjualan dan Bisnis Listrik PLN, Kusdwiharto, Direktur Energi Terbarukan, Priyanto, Direktur Jaringan Distribusi, Wang Shuxiang (王抒祥), Asisten Manajer Umum dan Direktur Kantor Zhu Guangchao (朱光超), Deputi Insinyur Kepala dan Direktur Departemen Internasional, Li Ming (李明), Deputi Insinyur Kepala dan Direktur Departemen Pemasaran, dan penanggung jawab utama China Power Equipment Corporation hadir dalam upacara penandatanganan. (*)
