Siswa di Wuhan Kembali ke Sekolah - Image from Gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami.
Wuhan, Bolong.id – Melansir China Daily, sekolah-sekolah di Wuhan sudah kembali dibuka pasca merebaknya virus COVID-19 di kota dengan pertumbuhan virus paling parah di Tiongkok. Banyak siswa yang begitu senang karena bisa kembali pergi ke sekolah dan bertemu guru serta teman-teman mereka.
Xiong, salah satu murid dari 120.000 murid di 120 SMA dan SMP di Wuhan akhirnya bisa kembali pergi ke sekolah pada Jumat (10/7/2020) kemarin. Namun, waktu belajar mereka di sekolah juga tidak akan lama karena libur musim panas segera dimulai pada tanggal 31 Juli mendatang. Meski sekolah telah dibuka, namun protokol kesehatan tetap harus dijalankan.
Saat pergi ke sekolah, Xiong membawa sejumlah masker yang cukup digunakan untuk satu hari dan juga alkohol disinfektan. Saat sampai gerbang sekolah dan masuk ke dalam ruang kelas pun, pengecekan suhu tubuh dengan termometer infrared dan imbauan untuk melakukan physical distancing paling tidak 1.5 meter tetap diterapkan oleh pihak sekolah.
Wang Haisong, kepala sekolah dari sekolah Xiong mengatakan, “Guru akan rutin memeriksa suhu tubuh siswa paling tidak dua kali dalam sehari. Jika ada siswa yang suhu tubuhnya tidak normal, ia akan dibawa ke ruang observasi dan diperiksa oleh pihak kesehatan profesional. Disinfektan dan sabun cair disiapkan di setiap ruang kelas, sekolah juga mewajibkan siswa menggunakan masker kecuali saat kelas olahraga dan kegiatan outdoor lainnya.
Sekolah juga telah mengatur keluar masuknya siswa dari dalam dan luar sekolah dengan bergantian sesuai dengan tingkat kelas untuk menghindari terjadinya kerumunan. Selain itu, untuk mencegah infeksi, makanan untuk makan siang dengan box sekali pakai akan diantarkan dari luar sekolah. Siswa juga diharuskan menjaga jarak saat makan baik itu di dalam maupun di luar sekolah.
Selain menerapkan protokol kesehatan, pihak sekolah juga mengajak siswa untuk berdiskusi terkait virus COVID-19 saat hari pertama masuk sekolah kemarin (10/7/2020). Pihak sekolah juga memberikan konseling psikologi kepada siswa terkait pengendalian stres belajar selama COVID-19.
Sekolah lain di Wuhan juga menerapkan protokol kesehatan, misalnya SMA No. 68 Wuhan. Di setiap meja siswa telah dipasang sekat-sekat untuk mencegah terjadinya penularan virus melalui cairan dan udara saat makan atau pun mengobrol.
Di SMA No. 11 Wuhan, pihak sekolah akan selalu memonitori kesehatan siswa dan guru sampai virus COVID-19 benar-benar selesai. Saat makan siang, siswa diharuskan duduk terpisah dengan siswa lain di kursi yang sudah didesain sedemikan rupa di kantin sekolah. (*)
Advertisement