Beijing, Bolong.id - Wanita Tiongkok kini banyak memesan semprotan merica (lada) ke platform e-commerce, untuk melindungi diri dari kekerasan berbasis gender. Tapi, tak segera terlayani. Karena, hukum di sana belum mengatur senjata tersebut.
Dilansir dari Sixth Tone, Jumat (15/07/2022) platform belanja online Taobao menyatakan, semprotan merica adalah senjata yang dapat “menyebabkan orang lain kehilangan kemampuan untuk melawan dan menyebabkan kerusakan fisik yang signifikan.” Taobao mengatakan, akan menghukum vendor yang kedapatan menjualnya.
Semprotan merica mengandung iritan seperti capsaicin, yang dapat menyebabkan peningkatan detak jantung, penglihatan kabur, dan sakit mata.
Semprotan semacam itu telah banyak digunakan sebagai alat pengaman terhadap pelecehan seks, tetapi dianggap lebih berisiko daripada barang-barang pertahanan diri lainnya, seperti alarm keselamatan dan peluit.
Tiongkok belum menerbitkan ketentuan hukum yang mengatur semprotan merica untuk penggunaan umum.
Banyak kekerasan terhadap perempuan di Tiongkok, baik di ranah publik maupun ranah privat, telah meningkatkan masalah keamanan. Video yang menunjukkan sekelompok pria secara brutal menyerang pengunjung wanita di sebuah restoran di kota Tangshan dan seorang wanita yang diserang oleh mantan suaminya di provinsi Shandong dalam dua bulan terakhir telah mengejutkan banyak orang.
Chen Wanzhu, seorang siswa berusia 20 tahun, mengatakan bahwa dia menghabiskan 170 yuan ($25) (Sekitar Rp 377,37 ribu) untuk membeli semprotan merica. Dia berkata "Saya belum pernah melihat kejadian yang begitu mengerikan sebelumnya," katanya. “Memiliki alat bela diri setidaknya bisa membuat saya merasa lebih aman, itu selalu lebih baik daripada hanya memiliki tangan kosong untuk berjaga-jaga. Kami tidak punya pilihan lain selain membela diri seperti ini.”
Pemilik merek semprotan merica domestik Beisida mengatakan bahwa tidak ada undang-undang dan peraturan tentang semprotan merica, sementara tidak ada lembaga profesional yang ditugaskan untuk mengeluarkan persetujuan penjualan untuk produk tersebut.(*)
Advertisement