Kasus COVID-19 Harian Global Catat Rekor Baru

Kasus COVID-19 Harian Global Catat Rekor Baru - gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami

Jenewa, Bolong.id - Jumlah kasus COVID-19 yang dilaporkan dalam satu hari mencapai rekor baru, kata Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Minggu (13/9/2020).

Terdapat 307.930 infeksi baru COVID-19 secara global selama 24 jam terakhir. Jumlah ini merupakan angka infeksi dalam satu hari tertinggi yang pernah terdaftar dan sekitar 1.000 kasus lebih banyak daripada rekor kasus harian baru COVID-19 yang dicatat sebelumnya pada minggu lalu.

Di seluruh dunia, sejauh ini lebih dari 28,6 juta kasus COVID-19 telah terdaftar dan jumlah kematian melebihi 917.400, menurut penghitungan WHO, dilansir dari laman ecns.cn, Senin (14/9/2020).

Amerika Serikat (AS) masih menduduki negara dengan kasus dan kematian COVID-19 tertinggi di seluruh dunia dengan jumlah total infeksi melebihi 6,5 juta pada hari Minggu (13/9/2020), menurut Center for Systems Science and Engineering (CSSE) di Universitas Johns Hopkins. Menurut CSSE, jumlah kasus AS terus naik menjadi 6.501.904 dengan jumlah kematian nasional mencapai 193.843 pada 13 September 2020 pukul 1:26 malam waktu setempat.

Brasil mendaftarkan jumlah korban tewas akibat COVID-19 tertinggi kedua di dunia setelah Amerika Serikat, dan jumlah kasus terbesar ketiga di dunia setelah AS dan India.

Brasil pada hari Minggu (13/9/2020) mengatakan 415 kematian akibat COVID-19 dalam 24 jam terakhir, mendorong total jumlah kematian menjadi 131.625 jiwa.

Menurut Kementerian Kesehatan Brasil, pada periode yang sama, tes COVID-19 yang dilakukan telah berhasil mendeteksi 14.768 kasus infeksi baru, menambah beban kasus sejak awal wabah Brasil di Sao Paulo pada 26 Februari 2020 menjadi 4.330.455 kasus.

Sementara itu, Indonesia pada Senin (14/9/2020) menduduki peringkat 23 global dan kedua tertinggi di Asia Tenggara setelah Filipina dengan 221.523 kasus COVID-19. Meski begitu, Indonesia memiliki 8.841 korban jiwa akibat COVID-19, jauh lebih tinggi dari pada FIlipina yang memiliki 4.630 kematian akibat COVID-19. Di sisi lain, jumlah kasus di Tiongkok masih di kisaran 85.000 dengan 4.634 korban jiwa. (*)