Ayo Meriahkan Dirgahayu RI Meski Harus Dilakukan Online - gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami
Jakarta, Bolong.id - HUT RI Ke-75 akan menjadi momen yang berbeda setelah dunia dihempas oleh pandemi COVID-19. Pandemi ini membatasi perkumpulan sosial dan momen-momen kebersamaan yang biasanya sangat erat dirasakan saat perayaan hari kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus setiap tahunnya.
Banyak lomba-lomba identik tujuh-belasan yang harus batal dilaksanakan, seperti lomba kebersihan kampung, lomba makan kerupuk, balap karung, dan lain-lain. Acara-acara seperti konser dan pawai pun mustahil untuk dilakukan. Sehingga, banyak acara yang mengusung perayaan hari kemerdekaan RI harus beralih ke media digital. Salah satunya adalah acara virtual yang diselenggarakan oleh Persatuan Mahasiswa Indonesia di Amerika Serikat (PERMIAS) Nasional dengan tema #IgniteIndonesia.
Ignite Indonesia akan memperkenalkan dan menampilkan orang-orang yang telah mengharumkan bangsa Indonesia di mata dunia dan membuktikan bahwa “Tidak ada Yang Tidak Bisa #TAYTB”. Melalui gerakan #IgniteIndonesia, PERMIAS Nasional ingin menginspirasi dan membangkitkan semangat mahasiswa Indonesia yang tengah menimba ilmu di Amerika Serikat untuk percaya bahwa tidak ada yang tidak bisa.
Menurut dr. Alvinsyah A. Pramono selaku presiden PERMIAS Nasional, acara ini bertujuan untuk mengajak sebanyak-banyaknya milenial melihat bahwa orang Indonesia mampu untuk bersinar di level dunia, serta membuktikan bahwa tidak ada yang tidak bisa dalam mewujudkan mimpi.
Melalui acara ini, PERMIAS Nasional juga berinisiatif untuk mengadakan penggalangan dana bagi masyarakat Indonesia yang terdampak COVID-19 dengan berkolaborasi bersama doctorSHARE (Yayasan Dokter Peduli), sebuah organisasi kemanusiaan nirlaba yang memfokuskan diri pada pelayanan kesehatan dan bantuan kemanusiaan.
Selama acara yang akan berlangsung pada 17 Agustus 2020 pukul 21.00 WIB ini akan ditampilkan berbagai pembicara dan bintang tamu yang pastinya akan menghibur dan bermanfaat. Para pembicara termasuk Dr. Mari Elka Pangestu selaku mantan Menteri Perdagangan (2004-2011) dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (2011-2014) yang sekarang menjabat sebagai Direktur Pelaksana Bank Dunia, Yenny Wahid selaku Direktur The WAHID Institute & Foundation, Sonita Lontoh selaku wakil presiden senior dan kepala pemasaran global HP (Hewlett-Packard) di Amerika Serikat (AS), Dr.Ing. Ilham Akbar Habibie, dan Julia Suryapranata Gouw.
Selain itu, juga akan ada penampilan dari Addie MS and the Twilite Orchestra, Berklee Indonesian Ensemble, Musikal Khatulistiwa by the Josodirjo Foundation, dan Nial Djuliarso.
Ayo meriahkan Dirgahayu RI meski daring!
PERMIAS Nasional
Sebagai salah satu perhimpunan pelajar Indonesia, organisasi mahasiswa ini berfokus pada menaungi mahasiswa-mahasiswa Indonesia yang bermukim di Amerika Serikat. Dengan mengadakan acara Ignite Indonesia, PERMIAS ingin menunjukkan bahwa sangatlah membanggakan apabila terdapat anak bangsa yang dapat bekerja dan sukses di luar negeri, namun juga akan sama membanggakannya apabila mereka memilih untuk kembali ke tanah air setelah kuliah. Tentunya, di antara kedua hal tersebut tidak ada pilihan yang benar mau pun salah.
Di lain sisi, dr. Alvin juga menyebutkan bahwa PERMIAS telah aktif bergerak saat pecahnya pandemi COVID-19 di AS. Banyak kegiatan-kegiatan yang dilakukan untuk membantu para mahasiswa Indonesia di sana dan juga keluarga mereka, termasuk pengadaan survei, penyediaan informasi kepulangan, sukarelawan konseling, dan lain-lain. (*)
