Wakil Perdana Menteri Tiongkok, Liu He - Image from : gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami
Shanghai, Bolong.id - Dalam pertemuan Komite Pengembangan Stabilitas Keuangan (金融稳定发展委员会), Tiongkok menyatakan bahwa tidak ada toleransi terhadap penipuan sekuritas dan akuntansi, serta akan menindak kejahatan pada pasar modal utama.
Pertemuan pada hari Minggu (12/7/2020) tersebut dipimpin oleh Wakil Perdana Menteri Liu He (刘鹤). Pihaknya mengatakan bahwa mereka akan memperketat hukuman dan membentuk tim pemberantas kejahatan, bersama dengan lembaga terkait, guna memperkuat kerja sama di bidang tersebut. Mereka juga akan melakukan reformasi mekanisme delisting pasar, atau menghapus suatu perusahaan dari daftar, guna menyingkirkan perusahaan-perusahaan yang buruk dari pasar saham negara.
Tiongkok berusaha memperbaiki reputasi negara, setelah munculnya skandal akuntansi di perusahaan-perusahaan seperti Kangmei Pharmaceutical (康美药业) dan Kangde Xin Composite Material Group (康得新复合材料集团股份有限公司). Komisi Regulasi Sekuritas Tiongkok (中国证券监督管理委员会), pada hari Jumat (10/7/2020) lalu, menghukum GF Securities Co (广发证券), karena terlibat dalam penipuan uang senilai $ 12,6 miliar, atau sekitar 182,28 triliun rupiah, dari produsen obat Kangmei. GF Securities (广发证券) dilarang dari bisnis sponsor-sekuritas selama enam bulan, dan dari penjaminan emisi selama satu tahun, melansir dari Reuters. (*)
