Kompetisi Kecakapan Bahasa China 'Chinese Bridge' Pertama Kali Digelar Online - Image from CMG
Beijing, Bolong.id - Pandemi COVID-19 telah membuat banyak acara internasional menjadi online. Tidak terkecuali Kompetisi Kecakapan Bahasa Tiongkok "Chinese Bridge" ke-19 untuk Mahasiswa Asing.
Virus itu tidak mengekang semangat siswa di seluruh dunia untuk menunjukkan bakat mereka dalam budaya Tiongkok. Ratusan ribu mahasiswa internasional mendaftar untuk kompetisi tersebut. Setelah babak tes, total 136 kandidat dari 110 negara mengikuti kompetisi finalis.
Mahasiswa dari seluruh dunia menghadiri Kompetisi Kecakapan Bahasa Mandarin "Chinese Bridge" ke-19 melalui Internet - Image from CMG
Para kandidat mencalonkan diri untuk menjadi juara melalui lebih banyak putaran tes. Mereka menghadiri kompetisi secara online, dan juri dari Beijing juga akan memberikan komentar mereka melalui Internet.
"Chinese Bridge" adalah kompetisi tahunan yang bertujuan untuk membangkitkan antusiasme pelajar di berbagai negara untuk mempelajari bahasa Mandarin dan memperkuat pemahaman dunia tentang bahasa dan budaya Tiongkok.
Juri dari Beijing mengomentari kompetisi tersebut - Image from CMG
Sejak dimulainya kompetisi pada tahun 2002, kompetisi ini telah menarik lebih dari 1,4 juta siswa muda dari lebih dari 150 negara. Tahun ini menandai pertama kalinya kompetisi diadakan secara online.
Dilansir dari CGTN, hingga saat ini, lebih dari 4.000 perguruan tinggi di seluruh dunia telah menyiapkan kursus untuk mengajar bahasa Mandarin. Hampir 200 juta orang internasional sedang belajar bahasa Mandarin. (*)
Advertisement