Pemandangan Daerah Lujiazui di Shanghai - Image from Global Times
Shanghai, Bolong.id - Pasca lockdown Beijing dan Shanghai, Tiongkok bakal dibanjiri investasi asing. Itu akan mempercepat pertumbuhan ekonomi.
Dilansir dari Global Times pada Selasa (7/6/22), ada banyak perusahaan asing yang akan meningkatkan investasi. Juga investor asing baru.
Perusahaan raksasa semikonduktor global ASML mengumumkan untuk memperluas tim mereka di Tiongkok tahun ini, dengan target mempekerjakan lebih dari 200 karyawan.
"Dampak pandemi bersifat sementara. Pasar Tiongkok bakalpulih seperti sebelumnya," kata pernyataan itu,
Juga, Tesla buka rekruitmen pada akhir Mei, menyediakan lusinan posisi untuk penelitian & pengembangan yang berbasis di Shanghai.
Starbucks, membuka toko baru di distrik Qingpu Shanghai pada Sabtu (4/6/2022), kata CEO Starbucks China, Cai Delin kepada Global Times.
"Kanu akan terus meningkatkan investasi di Tiongkok, dan menggunakan tindakan nyata untuk menunjukkan kepercayaan dan komitmen kami terhadap pasar Tiongkok," kata Cai.
Raksasa kosmetik Prancis, L'Oreal, mendirikan anak perusahaan investasi pertamanya di Shanghai pada Mei 2022, kata pihak perusahaan itu kepada Global Times melalui pernyataan tertulis.
Investasi asing langsung ke daratan Tiongkok, dalam penggunaan aktual, naik 26,1 persen tahun-ke-tahun menjadi $74,47 miliar (sekitar 1 kuadriliun rupiah) dalam empat bulan pertama tahun ini, menurut Kementerian Perdagangan (MOFCOM). (*)
Advertisement
