Begini Cara Tiongkok Tangani Masalah Ketenagakerjaan Saat Pandemi COVID-19!

Ilustrasi gambar pekerja - Image from Pexels/bongkarn thanyakij

Tiongkok, Bolong.id - Dilansir dari workercn.cn, dipengaruhi oleh situasi pandemi COVID-19, pasar tenaga kerja di Tiongkok telah terpengaruh, yang memiliki dampak tertentu terhadap lapangan kerja para pekerja. Di antara mereka, dampaknya lebih jelas terutama bagi mahasiswa yang baru lulus, perusahaan swasta dan usaha mikro kecil, dan menengah (UMKM), dan perusahaan perdagangan luar negeri. 

Meskipun hal terpenting untuk menyelesaikan masalah ketenagakerjaan adalah dengan meningkatkan kesempatan kerja, masalah ketenagakerjaan yang dihadapi oleh berbagai kelompok kerja tidak sama, dan tindakan penanggulangannya harus lebih tepat sasaran.

Situasi kerja lulusan universitas suram. Dipengaruhi oleh pandemi, permintaan pasar tenaga kerja menyusut, dan situasi pekerjaan lulusan perguruan tinggi tahun 2020 ini kurang baik.

Sedangkan bagi perusahaan swasta dan usaha mikro kecil, dan menengah (UMKM), mereka mengalami kesulitan dalam melaksanakan kontrak, kekurangan dana dan kesulitan operasi, yang mempengaruhi jumlah tenaga kerja yang harus dikurangi, atau pengurangan upah.

Sedangkan untuk perusahaan perdagangan luar negeri, oleh karena pandemi COVID-19, banyak perusahaan menghadapi situasi yang parah dan kompleks. Antara lain, pembatalan atau penundaan pesanan luar negeri, pengurangan pesanan baru, kekurangan bahan mentah, logistik yang kurang baik, dan hambatan perdagangan yang tinggi. 

Masing-masing kelompok ini memiliki cara tersendiri untuk menanggulangi masalah ketenagakerjaan dengan tepat.

Lulusan Perguruan Tinggi - Image from Pexels/Pixabay

Bagi mahasiswa yang baru lulus di Tiongkok, mereka akan diarahkan untuk mengabdikan diri pada pendidikan prasekolah dan pendidikan dasar. Hal ini disebabkan karena kesenjangan guru prasekolah di Tiongkok lebih dari satu juta, dan kesenjangan guru sekolah dasar dan menengah juga meningkat.

Ilustrasi Gambar Pekerja Perusahaan Swasta dan UMKM - Image from Pexels/Bongkarn Thanyakij

Sedangkan bagi perusahaan swasta dan UMKM, mereka akan didorong untuk berinovasi secara mandiri dan menciptakan pekerjaan yang lebih stabil bagi karyawan. Untuk mencapai pembangunan berkelanjutan jangka panjang, perusahaan swasta dan UMKM harus mengambil jalan inovasi mandiri. Dimana yang terpenting adalah inovasi teknologi, inovasi kelembagaan dan inovasi pendidikan.

Ilustrasi gambar pekerja perdagangan luar negeri - Image from Pexels/Burst

Sementara itu, bagi perusahaan perdagangan luar negeri, dapat meningkatkan kemampuan dan kualitas pegawai, agar pegawai lebih beradaptasi dengan kebutuhan pasar dalam negeri. Apabila perusahaan perdagangan luar negeri mengalami masalah kesulitan ekspor, maka transformasi ke perdagangan dalam negeri adalah strategi utama untuk menghadapi kesulitan tersebut.  (*)