Zhang Wenhong - Image from :Gambar berasal dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat langsung menghubungi kami
Zhang Wenhong, direktur Departemen Infeksi Rumah Sakit Huashan yang berafiliasi dengan Universitas Fudan, dalam kesempatan forum multidisiplin virus corona baru (COVID-19) global kedua, "Global Anti Epidemic, Four Seas and One Heart", memprediksi bahwa akan ada puncak pandemi COVID-19 setelah bulan Oktober 2020. "Musim gugur tahun ini, tepatnya bulan Oktober tahun ini, mungkin akan dilalui dengan kondisi luar biasa, yaitu pandemi COVID-19 masih berlangsung, dan kemungkinan puncaknya akan berlangsung setelah berlalunya bulan Oktober 2020, sehingga pandemi COVID-19 pada dasarnya masih akan berlanjut."
"Perang melawan corona telah menjadi perang yang berlarut-larut. Karena adanya kasus-kasus yang diimpor dari luar negeri, pencegahan dan pengendalian epidemi Tiongkok kemungkinan akan berada dalam keadaan mengkhawatirkan untuk waktu yang lama di masa mendatang." Ge Junbo, akademisi dari Akademi Ilmu Pengetahuan Sains Tiongkok dan Presiden Lembaga Penelitian Biomedis Universitas Fudan, menjelaskan proses anti-epidemi Tiongkok untuk menghadapi perang perlawanan dan penghancuran COVID-19.
"Infeksi virus itu merupakan hukum alam, seharusnya kita bisa mengetahuinya dengan benar." Jin Dongyan, akademisi dari American Academy of Microbial Sciences, mengatakan bahwa secara historis, virus corona telah membuat masalah dan masih akan membuat masalah ke depannya, "Virus itu tidak akan berubah sama sekali. Namun, manusianya yang harus berubah dan belajar." Menurut Lu Shan, seorang profesor di Fakultas Kedokteran Universitas Massachusetts, tidak ada gunanya membahas durasi penularan virus. Langkah-langkah efektif untuk menangani pandemi adalah "melihat apa yang sedang terjadi dan mengambil langkah berdasarkan hal tersebut", untuk beradaptasi dengan perubahan virus.
Advertisement
