Hong Kong Meningkat 103 Kasus Lokal - Image from www.singtao.ca
Hong Kong, Bolong.id - Departemen Kesehatan Hong Kong pada 2 Februari 2022 mengkonfirmasi 116 kasus positif baru virus COVID-19, di antaranya 103 kasus lokal.
Dilansir dari chinanews.com, Rabu (2/2/2022), dari 103 kasus lokal, 30 tidak diketahui asalnya, dan 73 sisanya kasus terkait. Di antara kasus lokal, 17 diduga strain Delta, 71 Omicron, dan 15 belum diklasifikasikan.
Zhang Zhujun (张竹君), direktur Divisi Penyakit Menular Pusat Perlindungan Kesehatan Hong Kong, mengatakan bahwa ada 2 kasus positif dan 1 kasus positif awal di Institut Olahraga Hong Kong dan semua anggota Institut Olahraga diharuskan menjalani pemeriksaan wajib.
Adapun kasus yang tidak diketahui asalnya, mereka didistribusikan di Pulau Hong Kong, Kowloon dan Wilayah Baru, termasuk Sai Ying Pun, Mong Kok, Cheung Sha Wan, Wong Tai Sin, Tseung Kwan O, dll.
Zhang Zhujun (张竹君) mengatakan bahwa semakin banyak kasus yang tidak diketahui asalnya, penyebarannya cepat, dan situasinya sangat serius, dia meminta masyarakat untuk bekerja sama dan memperhatikan kebersihan lingkungan.
Pada hari yang sama, Otoritas Rumah Sakit Hong Kong (HA) memperbarui pedoman pemulangan untuk pasien yang dikonfirmasi, termasuk dua sampel tes negatif pasien dalam selang waktu 24 jam, atau nilai Ct dari 3 sampel uji dalam selang waktu 24 jam lebih tinggi dari 33, atau tes antibodi pasien positif, dan sampel uji dengan nilai Ct lebih tinggi dari 33, dan pasien memiliki lebih dari 10 hari sejak timbulnya penyakit, memenuhi kriteria pemulangan. Pedoman tersebut akan mulai berlaku pada 2 Februari.
Liu Jiaxian (刘家献), Kepala Manajer Administrasi (Kualitas dan Standar) Otoritas Rumah Sakit, mengatakan bahwa jumlah kasus yang dikonfirmasi telah meningkat tajam baru-baru ini, dengan rata-rata hampir 120 pasien memerlukan rawat inap setiap hari dalam tujuh hari terakhir, dan rata-rata rawat inap. hari juga meningkat menjadi 17 hari.
Memutuskan untuk membuat pengaturan darurat. Liu Jiaxian (刘家献) menekankan bahwa setelah keluar dari rumah sakit, pasien masih akan menjalani isolasi rumah dan pemantauan kesehatan selama 14 hari, serta pengujian rutin. (*)
Advertisement
