Parade militer pada perayaan 90 tahun PLA China - Image from CGTN
Tiongkok, Bolong.id - Presiden Tiongkok Xi Jinping 习近平 mengatakan, Tiongkok harus menjadi kekuatan modern, membangun tentara kelas dunia. Militer yang kuat memberikan "dukungan strategis" peremajaan nasional, katanya pada Jumat (23/10/20).
Xi, yang juga sekretaris jenderal Komite Sentral Partai Komunis Tiongkok (CPC) dan ketua Komisi Militer Pusat (CMC) itu, berpidato di peringatan 70 tahun tentara Tiongkok (CPV) Perang Melawan Agresi Amerika Serikat dan Membantu Korea (1950-1953).
Dia mengatakan bahwa Tiongkok selalu menganut kebijakan pertahanan nasional defensif dan militernya selalu dengan tegas menjaga perdamaian dan stabilitas dunia. Demikian dilansir dari CGTN, Jumat (23/10/2020).
Dunia menghadapi tantangan unilateralisme, proteksionisme, dan hegemonisme, katanya, dan orang-orang dari semua negara harus bekerja sama dan membela multilateralisme, pembangunan damai, dan kerja sama yang saling menguntungkan.
Sebagai kekuatan dunia yang bertanggung jawab, Tiongkok menjunjung tinggi nilai-nilai universal seperti perdamaian dan pembangunan, kesetaraan, keadilan, demokrasi dan kebebasan, serta mempromosikan pemerintahan global melalui prinsip konsultasi, kontribusi, dan manfaat bersama, tekan Xi.
Tetapi Xi juga mengatakan bahwa Tiongkok tidak akan berkompromi terkait dengan kedaulatan, keamanan, dan kepentingan nasionalnya. Rakyat Tiongkok, lanjutnya, pasti akan melawan begitu kekuatan eksternal mencoba menyerang dan merusak keutuhan wilayah Tiongkok.
Sejarah Perang Melawan Agresi AS dan Membantu Korea memberi tahu kita bahwa Tiongkok harus tetap berpegang pada kepemimpinan CPC dan memperkuat peran Partai karena CPC adalah "tulang punggung" paling andal dari rakyat Tiongkok, kata Xi.
Tidak ada partai politik lain di dunia yang akan mengorbankan nyawa anggotanya dan berjuang untuk rakyat Tiongkok seperti CPC, tambahnya.
Xi mendesak CPC untuk mengikuti pendekatan yang berpusat pada rakyat karena Partai harus dengan sepenuh hati melayani rakyat Tiongkok dan mengandalkan mereka untuk mencapai peremajaan nasional.
Tiongkok juga harus mempercepat modernisasi pertahanan nasional dan membangun militer tingkat atas yang dapat menghentikan kekuatan eksternal yang merugikan kedaulatan dan kepentingan nasionalnya, katanya.
Menghadapi tantangan eksternal, Xi juga menegaskan bahwa Tiongkok harus terus memperkuat kekuatan nasional secara komprehensif.
Dia mengatakan bahwa negara harus dengan tegas mempromosikan arsitektur pembangunan "new dual-circulation" untuk mencapai pertumbuhan yang lebih berkualitas, lebih seimbang dan berkelanjutan.
Advertisement
