Zhou Moumou - gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami
Hunan, Bolong.id - Kejaksaan Rakyat Kota Changsha menyetujui penangkapan tersangka kriminal dalam kasus pembunuhan Hakim Pengadilan Tinggi Rakyat Hunan Zhou Moumou pada 18 Januari.
Setelah penyelidikan, kejaksaan mengetahui bahwa tersangka Xiang dan korban Zhou berasal dari kota yang sama. Dia mengajukan gugatan ke pengadilan untuk perselisihan masalah buruh dan berulang kali meminta Zhou untuk membujuk memenangkan kasus tersebut, tetapi ditolak oleh Zhou, dilansir dari xinhuanet.com, Rabu (20/1/2021).
Pada 7 September 2020, Xiang pergi ke rumah Zhou untuk mengunjungi keluarga Zhou dan memberikan satu kotak buah-buahan. Zhou menemukan ada RMB20.000 (sekitar Rp43,48 juta) dan gelang emas di dalam kotak buah itu. Zhou kemudian berulang kali meminta Xiang untuk mengambilnya kembali.
Pada 10 September 2020, Zhou Moumou ditemani oleh seorang rekannya pergi ke kediaman Xiang untuk mengembalikan barang-barang tersebut. Suatu hari, ketika Xiang menerima surat keputusan bahwa pengadilan menolak permohonannya untuk melakukan persidangan ulang, dia merasa kesal dan tidak terima.
Pada 4 Januari 2021, ia mencoba mendekati Zhou dan menunggu kesempatan untuk membalas dendam. Xiang lalu datang ke komunitas perumahan tempat tinggal Zhou untuk melamar kerja sebagai petugas kebersihan. Pada tanggal 12 Januari pukul 7 pagi waktu setempat, Xiang mengambil kesempatan untuk memasuki garasi bawah tanah gedung perumahan itu dan menikam Zhou beberapa kali menggunakan pisau tajam yang dibawanya. Nyawa hakim itu pun tidak terselamatkan. Setelah kejadian tersebut, polisi bergegas ke tempat kejadian dan mengejar pelaku pembunuhan.
Pada saat persidangan, Kejaksaan Rakyat Kota Changsha mengadili kasus tersebut menurut hukum yang berlaku. Pihak kejaksaan memandu penyelidikan, mengumpulkan dan memperlengkap bukti yang ada. Pada 15 Januari, Biro Keamanan Umum Kota Changsha menyerahkan kasus ini ke bagian kejaksaan untuk ditinjau lebih lanjut. Kejaksaan Rakyat Kota Changsha menemukan bahwa pelaku kriminal, Xiang, diduga melakukan pembunuhan yang disengaja dan memenuhi syarat untuk ditangkap. Biro itu pun menyetujui untuk melakukan penangkapan terhadap Xiang.
Kasus tersebut saat ini sedang dalam penyelidikan lebih lanjut, dan badan kejaksaan akan menuntut kasus tersebut secara ketat sesuai dengan hukum yang berlaku. (*)
Megawati Putri/Penerjemah
Aisyah Hidayatullah/Penulis
BACA JUGA
Advertisement