Lama Baca 3 Menit

Sudah Divaksin? Ini Gejala Apabila Terpapar Covid-19 Lagi

20 June 2021, 13:06 WIB

Sudah Divaksin? Ini Gejala Apabila Terpapar Covid-19 Lagi-Image-1

Ilustrasi orang-orang mengenakan masker - Image from Reuters

JAKARTA, Bolong.id- Vaksin virus corona menawarkan perlindungan substansial terhadap COVID-19. Meski demikian, Anda masih dapat tertular virus setelah divaksinasi. Data baru yang dipublikasikan di aplikasi ZOE COVID Symptom Study Inggris menunjukkan bahwa ada beberapa gejala COVID-19 yang hanya muncul pada orang yang telah divaksinasi.

 Vaksin memberikan dua manfaat pada pencegahan virus. Pertama, mereka mengurangi gejala, dan mengurangi resiko penularan pada orang lain. Namun, vaksin tidak serta merta membuat Anda kebal dari COVID-19. Menurut data baru yang diterbitkan oleh aplikasi ZOE COVID Symptom Study, bersin yang berlebihan dari biasanya dapat menjadi tanda infeksi COVID-19 pada orang yang telah divaksinasi. Seperti yang dijelaskan tim peneliti, bersin biasanya bukan gejala COVID-19, dan lebih mungkin menjadi tanda pilek atau alergi biasa. 

"Meskipun banyak orang dengan COVID-19 mungkin bersin, itu bukan gejala pasti karena bersin sangat umum, terutama di bulan-bulan hangat di mana orang mungkin mengalami demam," kata tim peneliti dilansir dari Express. 

Namun, data aplikasi penelitian menunjukkan bahwa orang yang telah divaksinasi dan kemudian dites positif COVID-19 lebih mungkin mengalami bersin sebagai gejala dibandingkan dengan mereka yang tidak disuntik. Ini menunjukkan bahwa banyak bersin tanpa penyebab setelah Anda divaksinasi bisa menjadi tanda infeksi COVID-19. 

“Jika sudah divaksinasi dan mulai banyak bersin, sebaiknya tetap di rumah dan melakukan tes, terutama jika Anda tinggal atau bekerja di sekitar orang yang berisiko,” saran peneliti dari ZOE COVID Symptom Study. 

Penting untuk diingat bahwa hubungan antara bersin dan COVID-19 tidak terlalu kuat sehingga Anda harus tetap waspada terhadap 20 gejala penyakit itu, baik Anda sudah divaksinasi atau belum.

Beberapa gejalanya meliputi:
1. Suhu tinggi (demam)
2. Menggigil
3. Batuk terus menerus
4. Kehilangan atau perubahan penciuman (anosmia)
5. Kehilangan atau perubahan rasa (disgeusia)
6. Sakit kepala
7. Kelelahan yang tidak biasa (fatigue)
8. Sakit tenggorokan
9. Kebingungan tiba-tiba (delirium), terutama pada orang tua
10, Ruam kulit
11. Perubahan pada mulut atau lidah (lidah COVID)
12. Jari tangan atau kaki merah dan sakit (jari tangan/kaki COVID)
13. Sesak napas
14. Nyeri dada
15. Nyeri otot
16. Suara serak
17. Diare
18. Sulit makan
19. Sakit perut
20. Pilek


Informasi Seputar Tiongkok