Huawei menyumbangkan sistem operasi OpenEuler ke Openatom Foundation. (Foto milik Huawei) - Image from en.people.cn
Beijing, Bolong.id - Produsen ponsel raksasa Tiongkok, Huawei mengenalkan sistem operasi The OpenEuler, September 2021.
Dilansir dari 泓一观天下 Rabu (18/05/2022) itu mengubah OpenEuler dari proyek sumber terbuka menjadi proyek yang dibangun bersama oleh industri dan dibagikan oleh komunitas.
Dijelaskan, teknologi sistem operasi berkembang pesat. Misalnya, lembaga keuangan membutuhkan sistem operasi canggih, karena mereka berurusan dengan pengguna besar dan bentuk sistem yang rumit.
Industri tenaga listrik, juga begitu. Cakupan geografis bisnisnya luas dan biaya pemeliharaan tinggi, harus menurunkan biayanya dan meningkatkan keselamatan sambil menjamin konstruksi informasi yang baik.
Sekarang, OpenEuler, sistem operasi open source yang diluncurkan oleh raksasa teknologi Tiongkok Huawei, membuat masalah ini jauh lebih mudah.
Sistem operasi open source membuka dan membagikan kode sumbernya, memungkinkan siapa saja untuk melakukan pengembangan sekunder sistem berdasarkan industri di mana sistem diterapkan.
Pertumbuhan pesat sistem ini disebabkan oleh kontribusi berkelanjutan yang dibuat oleh anggota komunitas OpenEuler, yang tumbuh semakin beragam. Sejauh ini, komunitas tersebut telah menarik hampir satu juta pengembang yang membentuk hampir 100 grup.
Sistem ini telah diunduh lebih dari 470.000 kali dan komunitas tersebut diikuti oleh lebih dari 330 perusahaan, termasuk produsen chip, pengembang sistem operasi, dan pemasok perangkat lunak aplikasi. Komunitas OpenEuler menjadi salah satu komunitas paling dinamis di industri ini.
“Sistem operasi sedang diterapkan di lebih banyak industri, dan sejumlah besar perangkat lunak open source yang luar biasa bergabung,” kata Ren Lin (任林), pakar teknis senior dengan pusat teknologi informasi di bawah Tiongkok Mobile, salah satu dari tiga operator telekomunikasi besar. Di Tiongkok. Ia percaya bahwa donasi sistem dari Huawei ke Openatom Foundation akan lebih merangsang inovasi dalam penerapan sistem.
Sejauh ini, OpenEuler telah diterapkan oleh departemen pemerintah, lembaga keuangan, dan operator telekomunikasi di berbagai industri, seperti energi, kedirgantaraan, logistik, dan pendidikan. Banyak pengembang sistem operasi telah mulai mengembangkan versi komersial dari sistem.
Tiongkok Mobile, bersama dengan dua saingan utamanya di Tiongkok. Tiongkok Telecom dan Tiongkok Unicom, semuanya telah mengembangkan versi OpenEuler mereka sendiri.
Menurut sebuah laporan di pasar sistem operasi Tiongkok, OpenEuler melihat perluasan pangsa pasar terbesar di sektor pemerintahan dan urusan operator, dan menempati peringkat pertama dalam hal pertumbuhan pasar dalam penerapannya di industri keuangan.
Lebih dari satu juta set sistem operasi telah diterapkan untuk penggunaan komersial, dan dua juta lainnya diharapkan akan diterapkan tahun ini.
Selain itu, Huawei telah meluncurkan rencana percepatan pengembangan bakat di bawah bimbingan departemen terkait dari Kementerian Pendidikan Tiongkok, dengan tujuan untuk mendorong lebih banyak mahasiswa dan guru untuk bergabung dengan industri sistem operasi.
Siswa sekolah menengah Wu Qihan (吴启涵), pemenang hadiah pada kontes inovasi aplikasi Kunpeng 2021 yang diadakan oleh Huawei, mengatakan bahwa kontes tersebut meningkatkan pemahamannya tentang sistem operasi dan meningkatkan pengetahuan serta kemampuan teknisnya.
Bai Zeping (白泽平), seorang mahasiswa senior dan seorang pengembang di komunitas OpenEuler, memiliki pandangan yang sama. Dia mengatakan lingkungan Tiongkok dan komunikasi yang setara di komunitas OpenEuler telah membawa pengembang lebih dekat ke komunitas. (*)
