ilustrasi peningkatan ekonomi - Image from berbagai sumber. Segala keluhan terkait hak cipta silahkan hubungi kami
Beijing, Bolong.id – Juru Bicara Brio Statistik Tiongkok. Fu Linghui memaparkan perekonomian Tiongkok pada triwulan I tahun 2022.
Dilansir dari 中国新闻网 pada (18/4/2022) data tingkat pertumbuhan ekonomi Tiongkok, pendapatan penduduk, lapangan kerja dan konsumsi pada kuartal pertama juga akan dirilis bersamaan.
Tingkat pertumbuhan PDB pada tahun 2022 ditargetkan sekitar 5,5%. Di bawah pengaruh Covid-19 baru-baru ini yang kembali meningkat. Tingkat pertumbuhan apa yang akan dicatat PDB pada kuartal pertama?
Data dari Administrasi Energi Nasional Tiongkok menunjukkan bahwa konsumsi listrik di bulan Maret mencapai 694,4 miliar kWh, meningkat 3,5% dari tahun ke tahun.
Dari Januari hingga Maret, total konsumsi listrik seluruh masyarakat adalah 2.042,3 miliar kWh, meningkat 5,0% dari tahun ke tahun.
Administrasi Umum Kepabeanan mengatakan bahwa pada kuartal pertama tahun ini, perdagangan luar negeri impor dan ekspor memiliki awal yang stabil.
Menurut statistik bea cukai, nilai total impor dan ekspor barang Tiongkok pada kuartal pertama tahun ini adalah 9,42 triliun Yuan (sekitar Rp 21,24 kuadriliun), meningkat 10,7% dari tahun ke tahun.
Diantaranya, ekspor 5,23 triliun yuan (sekitar Rp 11,79 Kuadriliun), meningkat 13,4%, impor 4,19 triliun yuan (sekitar Rp 9,45 Kuadriliun), meningkat 7,5%.
Dilihat dari data harga, pada bulan Maret, dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti penyebaran covid-19 di dalam negeri dan kenaikan harga komoditas internasional, IHK dari bulan-ke-bulan datar, naik 1,5% tahun-ke-tahun.
Sedangkan kenaikan adalah 0,6 poin persentase lebih tinggi dari bulan sebelumnya. Rata-rata dari Januari hingga Maret, IHK nasional naik 1,1% dari tahun ke tahun.
Pada bulan Maret, indeks manajer pembelian
Advertisement