- image fr
Ilustrasi beasiswa - Image from Berbagai sumber
Heifei, Bolong.id - Pemerintah Kota Heifei, Provinsi Anhui, Tiongkok, menerapkan ini, terhadap pelajar Tiongkok yang kuliah di luar negeri. Dibiayai pemerintah. Tapi, wajib kembali ke pangkuan Tiongkok, maksimal lima tahun setelah lulus kuliah.
Dilansir dari Jinri TouTiao (17/03/2021) itu namanya kebijakan Huizheng. Para sarjana lulusan luar negeri yang sekolahnya dibiayai negara, setelah pulang ke Tiongkok, malah diberi bantuan modal usaha. Yang besarnya diatur sesuai jenis usaha yang akan ditekuni.
Disyaratkan, mahasiswa Tiongkok kuliah diluar negeri atas biaya negara, wajib mengambil master (strata 2) dan punya pengalaman minimal 2 tahun mengajar atau bekerja di negera tempat mereka kuliah.
Mahasiswa atas biaya negara itu di sana disebut "Program Pendanaan Seleksi Proyek Inovasi Bakat Studi Luar Negeri". Sebelumnya, mereka dites dulu. Syaratnya, penerima beasiswa punya bakat leadership, mandiri, cerdas.
Mereka yang terpilih diberikan masing-masing 100.000 yuan, 150.000 yuan dan 200.000 yuan dalam tiga tingkatan.
Mereka yang terpilih untuk "Program Dukungan Start-up untuk Siswa Tiongkok Rantau untuk Membuahi" akan diberikan 200.000 yuan, 300.000 yuan, dan 500.000 yuan dalam tiga tingkatan.(*)
Advertisement