Beijing Keluarkan Pedoman Baru Bagi Petugas Vaksinasi

Vaksinasi - Image from Qianlong

Bolong.id - Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Kota Beijing baru-baru ini merilis versi baru pedoman untuk manajemen kesehatan dan persyaratan kerja pekerja vaksinasi. Menurut pedoman itu, orang yang tinggal di komunitas yang beresiko tinggi dalam waktu 21 hari juga tidak diperbolehkan untuk berpartisipasi dalam pekerjaan vaksinasi. Selain itu, mereka yang mengalami demam, batuk, kelelahan, diare, indera penciuman dan perasa tidak normal serta gejala terkait lainnya dalam 14 hari juga dilarang untuk ikut serta.

Dilansir dari Qianlong pada Jumat (13/8/2021), pedoman tersebut mengharuskan semua personel yang terlibat dalam vaksinasi untuk menyelesaikan seluruh proses vaksinasi, menerapkan langkah-langkah pencegahan dan pengendalian secara ketat, menerapkan persyaratan perlindungan kesehatan tepat waktu, memakai sarung tangan sekali pakai, memakai KN95 atau N95 di atas masker pelindung partikulat serta pelindung mata atau pelindung wajah. Semua vaksinator juga wajib memiliki sertifikat pelatihan untuk menerima pekerjaan.

Orang yang kembali ke Beijing dari lokasi  daerah berisiko rendah di mana tidak ada kasus harus melakukan pemantauan kesehatan pribadi dengan baik, mengawasi tingkat risiko dan perubahan situasi covid-19 di daerah asal, dan menyesuaikan tindakan pencegahan dan pengendalian. 

Siapa pun yang telah kembali ke Beijing dari tempat-tempat kasus terjadi atau berkontak dekat dengan kelompok berisiko lainnya harus pula melapor ke pihak berwenang dan melakukan isolasi mandiri.(*)

Informasi Seputar Tiongkok