Guizhou, Bolong.ID - Sastra bahasa Sui dari prefektur Qiannan Bouyei dan Miao, Provinsi Guizhou, Tiongkok masuk Program Memori Dunia, UNESCO pada tahun 1992.
Dilansir dari China Daily (29/11/2022) bahasa Sui dari kelompok etnis Sui adalah salah satu dari sedikit piktograf yang masih digunakan di dunia.
Sastra menyimpan informasi budaya yang kaya dan kuno, yang sangat berharga dan penting untuk mempelajari asal-usul dan pembentukan peradaban manusia purba.
Selama 20 tahun terakhir, saat literatur Sui dieksplorasi dan disortir, nilainya telah menarik perhatian para pakar domestik dan internasional. Qiannan telah melakukan penyelamatan, penyortiran, perlindungan, dan pewarisan barang-barang ini, serta mengajukan permohonan untuk Program Memori Dunia.
Saat ini, Pusat Arsip Qiannan memiliki 17.914 lembar literatur Sui dan 20 file audio, 79 di antaranya terpilih menjadi bagian dari daftar buku kuno berharga nasional.
Pusat arsip di prefektur Qiannan dan kabupaten Sandu dan Libo di Qiannan telah membuat basis data sumber daya arsip untuk mendigitalkan literatur Sui.
Setelah terpilih ke dalam Memory of the World Program, sastra Sui akan meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahasa Sui dan pelestarian budaya Sui. Ini juga akan membantu dalam memperluas kesadaran internasional, menurut kurator Pusat Arsip Qiannan, Ge Mingyi.(*)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement
