Kantor Pos Beijing Jual Prangko Pahlawan Lei Feng

Beijing, Bolong.Id - Kantor pos di Beijing menjual prangko bertema Pahlawan Tiongkok, Lei Feng (雷锋).

Dilansir dari 青瞳视角, Sabtu (04/02/2023) tahun ini menandai tahun ke-60 sejak kaum revolusioner dari generasi yang lebih tua, termasuk Mao Zedong, menulis prasasti untuk mendiang kamerad Lei Feng.

Lei Feng dulu tentara biasa dan panutan di Tiongkok yang terkenal karena gemar membantu orang lain tanpa pamrih.

Tanggal 5 Maret tahun ini bertepatan dengan peringatan 60 tahun penerbitan prasasti tersebut. Untuk mempromosikan dengan penuh semangat semangat Lei Feng di era baru, kedua pihak bersama-sama mengeluarkan suara untuk memperingati 60 tahun penerbitan " 

Belajar dari prasasti Kamerad Lei Feng" dan mendirikan kantor pos yang dinamai "Lei Feng" menggunakan surat sebagai media, untuk membawa peringatan 60 tahun belajar dari Lei Feng ke puncaknya.

Outlet China Post di Jalan Baiwanzhuang adalah stasiun yang ditunjuk untuk menjual barang-barang filateli bertema Lei Feng dari 1 hingga 31 Maret. Ini adalah kedua kalinya perusahaan mendirikan stasiun sementara untuk menjual prangko bertema pahlawan. Kembali pada tahun 2013 ini juga dilakukan untuk "membawa perasaan peringatan publik terhadap Lei Feng."

Lei Feng, seorang prajurit muda Tiongkok biasa di tahun 1960-an, telah menjadi nama rumah tangga di Tiongkok, dan perbuatannya dalam melayani tanpa pamrih kepada yang membutuhkan masih bergema di masyarakat.

Geng Zheng, kepala kantor pos Baiwanzhuang, mengatakan kepada Xinhua bahwa antusiasme pembeli terhadap barang filateli bertema melebihi harapan pada hari pertama. Sebagian besar pembeli adalah kolektor perangko.

Hou Yuechuan bukan kolektor perangko, tetapi mahasiswa berusia 20 tahun dari Universitas Persatuan Beijing datang untuk membeli 50 set produk perangko peringatan sebagai hadiah untuk mendorong siswa "belajar dari kawan Lei Feng."

Dalam pandangan para penggemarnya, melanjutkan pendidikan di negara yang menonjolkan semangat Lei Feng adalah cara yang efektif untuk mempertahankan kesadaran akan panutan ini dari generasi ke generasi.(*)