Tujuh lembaga anggota dengan sekitar 60 satelit - CGTN
Beijing, Bolong.id - Otoritas Tiongkok membentuk aliansi pengamatan satelit untuk pembangunan di sana. Tiongkok kini negara pelopor satelit di dunia.
Dilansir dari CGTN, Kamis (8/9/22), aliansi tersebut bernama Aliansi Satelit Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Mencakup tujuh lembaga penelitian Tiongkok sebagai anggota, dengan sekitar 60 satelit di luar angkasa.
Ini bertujuan untuk menyatukan kebijaksanaan dan kekuatan serta memfasilitasi berbagi data dalam aliansi.
Data dalam jumlah besar yang diperoleh melalui pengamatan Bumi dari luar angkasa sangat penting untuk pemantauan dan evaluasi tujuan pembangunan berkelanjutan, serta penelitian ilmiah terkait, menurut Guo Huadong, direktur International Research Center of Big Data for Sustainable Development Goals (CBAS).
Aliansi, kelompok akademis nirlaba yang bekerja pada penelitian ilmiah, dapat menyediakan layanan data dan dukungan sci-tech untuk implementasi Agenda PBB 2030 untuk Pembangunan Berkelanjutan.
Ini diprakarsai bersama oleh tujuh lembaga, termasuk CBAS, Pusat Aplikasi Satelit untuk Ekologi dan Lingkungan di bawah Kementerian Ekologi dan Lingkungan, dan Pusat Data dan Aplikasi Satelit Sumber Daya Tiongkok, dan secara resmi didirikan di Forum Internasional 2022 tentang Big Data untuk Tujuan Pembangunan Berkelanjutan di Beijing. (*)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement
