Tes PCR di Tiongkok - Image from Internet. Segala keluhan mengenai hak cipta dapat menghubungi kami
Beijing, Bolong.id - Komisi Kesehatan Tiongkok, mengumumkan 125 kasus baru COVID-19 tersebar di 31 provinsi, pada Minggu (8/8/21).
Dilansir dari China News pada Senin (09/08/2021), 125 kasus tersebut termasuk kasus impor 31 kasus (8 di Shanghai, 8 di Guangdong, 8 di Yunnan, 3 di Beijing, 1 di Mongolia Dalam, 1 di Zhejiang, 1 di Sichuan, 1 di Shaanxi), 94 kasus lokal (41 di Henan, 38 di Jiangsu, dan Hunan 12 kasus, 3 kasus di Hubei); tidak ada kematian baru; tidak ada kasus baru yang disuspek.
29 kasus dikonfirmasi sembuh dan dipulangkan pada hari yang sama, 1.538 kontak dekat keluar dari observasi medis, dan bertambah 5 kasus parah dari hari sebelumnya.
Sejauh ini, ada 720 kasus yang dikonfirmasi datang dari luar negeri (termasuk 13 kasus parah), dan tidak ada kasus yang disuspek. Sebanyak 7.674 kasus terkonfirmasi, total 6.954 kasus terkonfirmasi sembuh, serta tidak ada kematian.
Pada pukul 24:00 pada 8 Agustus, menurut laporan dari 31 provinsi (termasuk daerah otonom dan kotamadya) dan Korps Produksi dan Konstruksi Xinjiang, ada 1603 kasus yang dikonfirmasi (termasuk 49 kasus parah), 87.587 kasus sembuh, dan 4.636 kematian.
Sebanyak 93.826 kasus terkonfirmasi telah dilaporkan, dan terdapat 1 kasus suspek. Sebanyak 1.127.361 kontak dekat telah terlacak, dan 48.314 kontak dekat masih dalam pengawasan medis.
31 provinsi (termasuk daerah otonom, kotamadya langsung di bawah Pemerintah Pusat) dan Korps Produksi dan Konstruksi Xinjiang melaporkan 39 kasus baru infeksi tanpa gejala, termasuk 31 datang dari luar negeri dan 8 dari daerah lokal (4 di Henan dan 4 di Hubei); 43 kasus ditentukan menjadi kasus terkonfirmasi pada hari yang sama (1 kasus datang dari luar negeri); 19 kasus dibebaskan dari observasi medis pada hari yang sama (semua datang dari luar negeri); 532 kasus infeksi tanpa gejala masih dalam pengamatan medis (401 kasus datang dari luar negeri).
Sebanyak 27.858 kasus yang dikonfirmasi telah dilaporkan dari Hong Kong, Makau dan Taiwan. Di antaranya, ada 12.013 kasus di Daerah Administratif Khusus Hong Kong (11.725 kasus sembuh dan 212 kematian), 63 kasus di Wilayah Administrasi Khusus Makau (57 kasus sembuh), dan 15.782 kasus di Taiwan (13.066 kasus sembuh dan 809 kematian). (*)
Advertisement