Jet tempur Amerika, F-16 CM Fighting Falcon - Image from Fighter Jets World
Jakarta, Bolong.id - Dunia menyaksikan, jet tempur Amerika ternyata rentan, alias abal-abal. Dalam dua bulan terakhir, 4 jet tempur mereka jatuh. Dari 4 insiden, 2 insiden pilotnya tewas, 2 lainnya selamat karena kursi lontar (eject seat).
Terbaru, jet tempur Amerika jenis F-16 CM Fighting Falcon milik Angkatan Udara Amerika Serikat (AS) jatuh saat menjalani misi latihan di South Carolina, AS.
Pilot jet tempur itu tewas dalam kecelakaan ini. Nama pilot belum dipublikasi, demi menghormati keluarga yang bersangkutan.
Baca Juga: https://bolong.id/dw/0720/jet-tempur-as-baru-saja-jatuh-pilot-tewas
Seperti dilansir AFP, Kamis (2/7/2020), jet tempur F-16 CM Fighting Falcon tersebut jatuh di Pangkalan Udara Shaw, yang berjarak 160 kilometer dari Charleston bagian utara, pada Selasa (30/6) malam, sekitar pukul 23.30 waktu setempat (Rabu siang WIB).
Pangkalan Udara Shaw, dalam pernyataannya menyebut bahwa pilot tersebut sedang menjalankan misi latihan ketika kecelakaan terjadi. Belum ada informasi soal penyebab kecelakaan tersebut.
Disebutkan bahwa insiden ini menjadi kecelakaan serius keempat yang menimpa Angkatan Udara AS dalam waktu kurang dari 2 bulan.
Pada 15 Juni 2020, seorang pilot Angkatan Udara yang bermarkas di Inggris, tewas saat jet tempur F-15 yang diterbangkannya, jatuh di Laut Utara.
Insiden tersebut terjadi saat sang pilot juga sedang menjalani misi latihan rutin.
Pilot jet tempur itu tewas. Namun, nama pilot tidak diumumkan demi menghormati keluarga yang bersangkutan.
19 Mei 2020 jet tempur siluman F-35A Amerika jatuh saat melakukan pendaratan usai mengudara dari Pangkalan Udara Eglin di Florida, Amerika.
Sang pilot berhasil selamat, setelah melontarkan diri keluar dari pesawat. Itu menggunakan alat eject seat (kursi lontar).
15 Mei 2020 jet tempur siluman F-22 Amerika jatuh di lokasi 16 kilometer dari Eglin, Florida, saat melakukan uji terbang.
Sang pilot selamat, melontarkan diri dari pesawat dan dilaporkan dalam kondisi stabil usai diselamatkan. Jadi, total ada 4 kecelakaan jet tempur Amerika. (*)
