Pola makanan - Image from Chinawenhua
Beijing, Bolong.id - Buku "Huangdi Nei Jing"《黄帝内经》 menguraikan pola makan.
Dilansir dari Chinawenhua.com, dalam buku Huangdi Neijing, makanan Tiongkok dibagi menjadi empat kategori: biji-bijian, buah-buahan, hewan, dan sayuran.
Biji-bijian mengacu pada millet, beras, gandum, dan kedelai; Buah mengacu pada persik, prem, aprikot, jujube, kastanye, Hewan mengacu pada sapi, domba, anjing, babi, ayam, sayuran mengacu pada bunga matahari, dan bawang-bawangan.
"Lima" yang disebutkan di sini sebenarnya mengacu pada lima kategori makanan secara umum. Orang dahulu juga memperjelas tentang proporsi dan peran keempat jenis makanan ini dalam makanan, yaitu yang disebut lima butir untuk makanan, lima buah untuk buah, lima hewan untuk manfaat, dan lima sayuran untuk suplemen.
Dengan kata lain, makanan utama adalah biji-bijian, ditambah dengan buah-buahan, hewan, dan sayuran.
Struktur pola makan seperti itu sesuai dengan kondisi nasional Tiongkok dan realitas sumber makanan di Tiongkok, yang menunjukkan ciri khas dari struktur pola makan Timur.
Sampai hari ini, struktur pangan kebanyakan orang di Tiongkok masih berpola tetap, yang juga merupakan hasil tak terelakkan dari perkembangan ekonomi pertanian negara Tirai Bambu tersebut.
Preferensi masyarakat Tiongkok kuno terhadap biji-bijian juga karena pengamatan jangka panjang. Mereka percaya bahwa alasan mengapa kebijaksanaan manusia lebih unggul dari semua hewan adalah karena biji-bijian adalah makanan utama. Pemahaman seperti itu, bahkan menggunakan konsep nutrisi saat ini, Itu juga masuk akal.
Pemisahan makanan pokok, makanan non-pokok, dan kudapan merupakan ciri lain dari pola makan masyarakat Tiongkok.
Di antara tiga kali makan sehari, makanan pokok (yaitu nasi, mie) menyumbang sekitar 60-70%, dan makanan non-pokok, yaitu hidangan cemilan, mencapai sekitar 25-30%. "Menonton hidangan dan makan" adalah santapan hampir setiap orang.
Makanan ringan termasuk cemilan, kue, permen, biji dan kacang panggang, minuman, dll., Terhitung sekitar 5-10%. Ini aturan sepertiga dari karakteristik struktural makanan, hampir kecuali beberapa tambahan etnis pada semua pola makan orang Tiongkok.(*)
Advertisement
