Jakarta, Bolong.id - Setelah pemberlakuan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) ketat selama beberapa minggu, DKI Jakarta telah kembali menerapkan PSBB transisi sejak Senin kemarin (12/10/2020). Kantor-kantor di Jakarta telah beroperasi kembali meski masih diterapkan sejumlah aturan untuk memerangi pandemi COVID-19 yang belum berakhir.
Menjaga daya tahan tubuh sangat penting dalam menghadapi situasi saat ini. Oleh karena itu, tetap menjaga asupan makanan dan minuman yang kita konsumsi adalah kunci dalam menjaga daya tahan tubuh tetap dalam kondisi prima.
Ini dia tiga tips dalam menjaga daya tahan tubuh selama bekerja dari kantor oleh Rachel Olsen, Nutrition Expert YOUVIT gummy multivitamin, dilansir dari kumparan.com, Rabu (14/10/2020).
1. Selalu sarapan
Sarapan yang bergizi adalah kunci untuk menghadapi hari yang produktif. Rachel menyarankan untuk memakan sarapan yang tinggi vitamin dan mineral, supaya imunitas tubuh terjaga saat memulai hari, contohnya dengan makan buah-buahan seperti pisang, pepaya, alpukat, jambu, edamame, dan masih banyak lagi. Selain itu, konsumsi vitamin tambahan juga dapat menjadi opsi untuk memenuhi kebutuhan nutrisi harian guna menjaga daya tahan tubuh.
2. Membawa bekal dari rumah
Menyiapkan makanan dari rumah sendiri membuat kita mengetahui standar kebersihan dari makanan yang kita konsumsi. Selain itu, kita juga dapat meminimalisir kemungkinan penyebaran COVID-19. Rachel menyarankan bekal ini mengikuti konsep isi piringku, yaitu 35 persen karbohidrat berserat tinggi seperti kentang, nasi merah, ubi, dll; 35 persen sayuran hijau; 15 persen lauk berprotein tinggi seperti ikan, tahu, tempe, ayam dada; dan 15 persen buah-buahan. Ada baiknya juga membawa peralatan makan dan minum sendiri dari rumah.
3. Menerapkan 3J
Pola 3J yang harus diperhatikan yaitu jumlah, jenis, dan jadwal makan yang tepat. Porsi dan jenis makanan sebaiknya mengikuti anjuran isi piringku seperti yang dijelaskan sebelumnya. Sedangkan jadwal makan disarankan juga sebaiknya konsisten pada pagi (06.00-07.00), siang (12.00-13.00) dan malam (18.00-19.00). Tiga aspek ini dapat memaksimalkan kerja sistem pencernaan dan metabolisme tubuh yang berdampak pada kekebalan tubuh. (*)
Advertisement