Ini Rahasia Tingkat Kematian COVID-19 Rendah di Shanghai - Image from gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami
Shanghai, Bolong.id - Shanghai telah mampu menjaga tingkat kematian akibat COVID-19 agar tetap rendah dengan menganalisis waktu dari awal penyakit hingga kematian.
Kota itu melaporkan lima kasus virus COVID-19 baru dari luar negeri pada hari Minggu (23/8/2020). Dari semua 880 kasus sejak Januari 2020, 799 telah dipulangkan setelah pemulihan dan sejauh ini terdapat tujuh kematian, menjadikan Shanghai salah satu tempat di dunia dengan tingkat kematian terendah untuk COVID-19.
“Data dari Pusat Klinik Kesehatan Masyarakat Shanghai menunjukkan bahwa sebagian besar kematian terjadi pada hari ke-16 setelah timbulnya penyakit dan berdasarkan aturan ini, dokter dapat melakukan intervensi tepat waktu untuk mengurangi angka kematian,” ungkap Lu Hongzhou (卢洪洲), wakil direktur Pusat Klinik Kesehatan Masyarakat Shanghai di Universitas Fudan pada sebuah forum di hari Senin (24/8/2020), dilansir dari laman Global Times.
Statistik tersebut didasarkan pada catatan 175 pasien yang telah sembuh dan disediakan oleh Shanghai Public Health Clinical Center. Data menunjukkan bahwa tubuh manusia dapat memproduksi antibodi komprehensif dalam rata-rata lima hingga tujuh hari setelah terinfeksi. Antibodi mencapai level tertinggi pada hari ke-15.
Data juga menunjukkan bahwa tidak semua pasien dapat mengembangkan kekebalan jangka panjang setelah terinfeksi. Tingkat antibodi komprehensif pada sebagian besar pasien yang pulih secara signifikan berkurang pada minggu ketiga. 10 dari 175 pasien bahkan belum menghasilkan antibodi yang komprehensif.
Lu juga menambahkan bahwa pandemi COVID-19 masih menyebar ke seluruh dunia dan situasinya dapat berlanjut untuk waktu yang lama. Namun, ia mencatat bahwa orang Tiongkok tidak perlu khawatir karena negara tersebut telah menunjukkan kemampuan yang kuat dalam mendeteksi dan melacak virus. Sehingga, memungkinkan untuk menemukan dan mendiagnosa semua kontak dekat dari orang yang dipastikan mengidap penyakit tersebut. (*)
Advertisement