Kram Otot Secara Tiba-tiba, Apa Sih Penyebabnya?

Kram Otot Secara Tiba-tiba, Apa yang Menyebabkannya? - Image from : gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami

Pernahkah otot-otot kaki kamu seketika menjadi kaku dan nyeri saat tidur atau berolahraga? Umumnya kondisi seperti inilah yang disebut kram otot atau "kejang otot" dalam istilah ilmiahnya. Kejang otot adalah kontraksi tonik spontan otot, biasanya terjadi di bagian kaki. Ada banyak alasan yang menyebabkan kram otot salah satunya adalah kekurangan kalsium. Mengapa kekurangan kalsium dapat menyebabkan kram otot? Li Yanzhi (李艳芝), seorang guru senior sekolah menengah di Beijing menuliskan sebuah artikel mengenai kram pada otot-otot kaki.

Kalsium adalah unsur logam yang paling melimpah dalam tubuh manusia. Lebih dari 99% kalsium dalam tubuh manusia yang ada dalam tulang dan gigi dalam bentuk kalsium fosfat atau kalsium karbonat. Dapat dikatakan bahwa tulang adalah penyimpanan kalsium terbesar. Hanya 40% hingga 50% kalsium yang biasanya kita dapatkan dari makanan yang kemudian akan diserap ke dalam darah, terutama dalam plasma. Tetapi, kandungan kalsium dalam darah kurang dari 1% dari total kandungan kalsium tubuh manusia. Kalsium dalam plasma kita dibagi menjadi kalsium difusi dan kalsium non difusi. Kalsium difusi sebagian besar terdapat dalam bentuk kalsium ionik dan sisanya dalam bentuk garam natrium. Fungsi utama kalsium ionik adalah untuk mengurangi rangsangan otot saraf, menjaga rangsangan dan ritme jantung. Dari sini dapat terbukti bahwa kontraksi otot berhubungan erat dengan fungsi kalsium.

Kram otot disebabkan oleh fakta bahwa sel-sel otot kita mengandung filamen otot yang tebal dan tipis serta saling bertautan, seperti dua tangan manusia yang saling berpegangan. Jika mereka berdekatan satu sama lain, maka dinamakan kontraksi otot, namun jika mereka saling berjauhan, maka dinamakan relaksasi otot. 

Lantas, bagaimana jika tubuh kita kekurangan kalsium? Karena ion kalsium dapat mengurangi rangsangan neuromuskuler, ketika ion kalsium dalam darah berkurang atau yang disebut defisiensi kalsium, rangsangan neuromuskuler akan meningkat. Maka, kaki dan tangan akan mati rasa disertai dengan kesemutan. Jika sudah parah maka besar kemungkinan akan mengalami kejang otot pernapasan trakea dan kontraksi otot pada seluruh tubuh yang sangat berbahaya.

Mengerikan bukan? Lalu, apa yang harus kita lakukan untuk mencegah hal buruk ini terjadi? Pertama-tama, kita harus makan makanan yang seimbang, dan makan lebih banyak makanan kaya kalsium, seperti susu, kacang-kacangan, sayuran dan lain sebagainya. Kedua, minyak ikan harus ditambah dengan vitamin D, karena vitamin D dapat meningkatkan penyerapan dan pemanfaatan kalsium. Makanan seperti minyak ikan, sarden, kuning telur mengandung vitamin D yang kaya. Selain itu, penambahan sinar matahari juga dapat meningkatkan sintesis vitamin D dalam tubuh. Terakhir, kita perlu juga memperkuat peregangan otot, terutama pada bagian-bagian tubuh yang rentan terhadap kram.

Penulis : Vionita
Sumber : news.cn