AS Blacklist Perusahaan Tiongkok Lagi - Image from : gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami
Pada hari Sabtu, 23 Mei 2020, Departemen Perdagangan AS mengumumkan 33 perusahaan dan institusi Tiongkok yang masuk dalam daftar hitam. Oleh sebab itu, pemerintah AS dapat membatasi ekspor, impor, serta penyaluran barang sesuai dengan kebijakan pengelola negara.
Perusahaan-perusahaan yang masuk dalam daftar hitam antara lain: Pusat Penelitian Ilmu Sains & Komputer Beijing (北京计算机科学研究中心), Qihoo 360 (奇虎360), Cloudwalk Technology (云从科技), Fenghuo Science & Technology Corporation (烽火科技集团) beserta anak perusahaannya, Nanjing Fenghuo Xingkong Communication Development Co, Ltd (子公司南京烽火星空通信发展有限公司), dll.
Pihak Cloudwalk Technology (云从科技) menanggapi sikap AS ini dengan menyatakan kekecewaan mereka terhadap keputusan AS dan telah menyiapkan rencana untuk menghadapi situasi mendatang. Pihaknya merasa telah melakukan kegiatan bisnis secara ketat dalam hukum dan peraturan negara di wilayah terkait dan memberikan layanan kepada pelanggan akan teknologi dan produk yang telah dikembangkannya. Pihaknya kemudian menyebutkan akan berusaha untuk memberi tanggapan dan membangun komunikasi dengan semua pihak guna mencapai keadilan bersama.
Ini bukan pertama kalinya AS menuliskan nama-nama perusahaan Tiongkok ke dalam daftar hitam. Pada tahun 2019, Huawei (华为) dan 70 anak perusahaannya juga telah masuk ke dalam daftar hitam. Sejauh ini, empat perusahaan AI terkuat seperti Kuang Shi Technology (旷视科技), Shangtang Technology (商汤科技), Yitu Technology (依图科技) dan Yuncong Technology (云从科技) juga telah dimasukkan ke dalam daftar hitam.
Penulis: Yohana Intan
Sumber: 3g.163.com
Advertisement