Lama Baca 4 Menit

Kementerian Transportasi China Ambil Tindakan Pencegahan Selama Libur Imlek

19 January 2021, 05:42 WIB

Kementerian Transportasi China Ambil Tindakan Pencegahan Selama Libur Imlek-Image-1

Kementerian Transportasi Ambil Tindakan Pencegahan Selama Libur Imlek - gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami

Beijing, Bolong.id - Baru-baru ini, Kelas Khusus Transportasi Imlek dan Mekanisme Pengendalian Bersama Dewan Negara secara resmi diluncurkan. 

Pada tanggal 15 Januari, Liu Xiaoming, wakil menteri Kementerian Transportasi dan direktur Kantor Kelas Khusus untuk Transportasi Imlek, memimpin pertemuan virtual yang bertujuan untuk melaporkan kemajuan pekerjaan dan studi serta menerapkan langkah selanjutnya, dilansir dari People’s Daily

Ia mengatakan bahwa sesuai dengan persyaratan telekonferensi nasional tentang pencegahan dan pengendalian pandemi, mereka harus mengambil inisiatif, bekerja sama secara erat, dan berkoordinasi untuk secara efektif melakukan pekerjaan yang baik dalam pencegahan dan pengendalian pandemi pada layanan transportasi, dan berusaha untuk membuat masyarakat dapat merayakan Imlek atau Festival Musim Semi dengan bahagia, damai, aman dan sehat.

Liu Xiaoming menunjukkan bahwa Kementerian Perhubungan baru-baru ini mengeluarkan "Pemberitahuan Darurat tentang Pengetatan Upaya Pencegahan dan Pengendalian Pandemi Transportasi di Area Berisiko Menengah dan Tinggi" dan "Pemberitahuan Darurat tentang Secara Ilmiah dan Akurat Melakukan Pekerjaan Jaminan Transportasi Material dan Lalu Lintas Darurat di Hebei dan Beijing”. 

“Semua departemen dan unit harus memperkuat hubungan dan bekerja sama untuk melakukan berbagai tugas dengan baik. Pertama, kita harus melakukan yang terbaik untuk mencegah dan mengendalikan pandemi. Kami akan menyempurnakan langkah-langkah untuk pencegahan dan pengendalian selama perjalanan Libur Imlek, meningkatkan tingkat pencegahan dan pengendalian pandemi, meningkatkan rencana darurat, memastikan bahwa pandemi tidak menyebar karena perjalanan Libur Imlek, dan memastikan perjalanan penumpang yang aman, stabil, dan teratur,” terang pemberitahuan tersebut.

Lebih lanjut disebutkan, “Kedua, kita harus memperkuat penelitian dan penilaian prakiraan arus penumpang. Saat ini, banyak tempat telah memperkenalkan kebijakan dan tindakan untuk memandu masyarakat merayakan Imlek secara lokal dan mengurangi perjalanan yang tidak perlu. Melihat situasi baru Imlek tahun ini, kita harus memperkuat pengawasan yang dinamis, mengalokasikan kapasitas transportasi secara ilmiah, dan perkuat jaminan organisasi transportasi.”

Dalam poin ketiga, bahwa pihak departemen terkait harus dengan sungguh-sungguh melakukan pekerjaan yang baik dalam penyampaian informasi, mengirimkan informasi yang relevan secara tepat waktu dan sesuai kebutuhan, serta berbagi informasi antar departemen.

Diketahui bahwa, mekanisme operasi fisik Kelas Khusus Transportasi Imlek saat ini telah beroperasi 7×24 jam. Pada saat yang sama, Kementerian memperkuat komunikasi dan koordinasi dengan Biro Pos Negara, serta membimbing Administrasi Pos Provinsi Hebei untuk meningkatkan pengiriman surat kilat. 

Sementara itu, sejak 13 Januari, Kantor Jaminan Logistik Kementerian Perhubungan telah menerima 198 panggilan koordinasi darurat dan telah mengoordinasikan serta menyelesaikan 180 masalah. (*)


Matsnaa Chumairo/Penerjemah