Lama Baca 2 Menit

Ilmuwan China Kembangkan Antibodi mRNA virus untuk Perlindungan Jangka Waktu Lama

03 March 2022, 16:06 WIB

Ilmuwan China Kembangkan Antibodi mRNA virus untuk Perlindungan Jangka Waktu Lama-Image-1

Antibodi mRNA - Image from cgtn.com

Bolong.id - Peneliti Tiongkok telah mengembangkan antibodi mRNA yang memberikan perlindungan jangka panjang terhadap SARS-CoV-2 dalam uji coba pada hewan tikus. Mewakili terapi berbasis antibodi yang menjanjikan untuk pasien COVID-19.

Dilansir dari Thepaper.cn pada Kamis (3/3/2022), penelitian yang dipublikasikan secara online di jurnal internasional Cell Research, menunjukkan bahwa antibodi monoklonal manusia yang menetralkan (disebut mRNA-HB27-LNP) memberikan perlindungan efektif terhadap infeksi SARS-CoV-2 pada tikus hingga 63 hari setelah pemberian.

Para peneliti dari Akademi Ilmu Kedokteran Militer dan Suzhou Abogen Biosciences Co., Ltd. membuat antibodi pada platform teknologi mRNA yang sudah mapan.

Mereka menguji efek perlindungan antibodi dengan dosis berbeda dan menemukan bahwa semua hewan yang menerima 1 mg/kg atau 0,2 mg/kg mRNA-HB27-LNP bertahan hidup tanpa gejala klinis. Pengobatan dengan antibodi 0,04 mg/kg juga mencapai tingkat kelangsungan hidup 80%, dan hanya terjadi peradangan ringan saja yang diamati.

Perawatan mRNA-HB27-LNP juga menawarkan perlindungan lengkap terhadap varian Beta SARS-CoV-2 pada model hewan dalam penelitian ini.

Ilmuwan China Kembangkan Antibodi mRNA virus untuk Perlindungan Jangka Waktu Lama-Image-2

Pengumuman penelitian - Image from cgtn.com

Selain itu, antibodi berbasis teknologi mRNA melindungi 50% pada model hewan dari SARS-CoV-2. Bahkan 63 hari setelah pemberian, memberikan perlindungan yang lebih lama dibandingkan antibodi protein tradisional.

Hasil ini dengan mRNA-HB27-LNP mendukung pengembangan klinis lebih lanjut untuk aplikasi potensialnya dalam mencegah COVID-19, menurut penelitian.(*)


Informasi Seputar Tiongkok