4th Lao She Theater Festival in Beijing - Image from CGTN
Beijing, Bolong.id - Festival Teater Lao She keempat dibuka 23 Oktober 2020 di Beijing, meskipun banyak pertunjukan dibatalkan karena pandemi COVID-19. Banyak mahakarya dari dalam dan luar negeri ditampilkan di panggung. Sajian istimewa bagi penggemar teater.
Wakil Sastrawan Beijing, Lao She (老舍) adalah tokoh kesusastraan Tiongkok abad ke-20. Terutama karena Melodrama Beijing - berfokus pada budaya Beijing. Dia terkenal karena novelnya "Rickshaw Boy" dan "Four Generations under One Roof", serta drama "Teahouse".
Karya agung klasik Tiongkok dan asing mengguncang panggung
Tidak seperti sebelumnya, Festival Teater Lao She tahun ini tidak menampilkan pertunjukan on-site oleh tim asing karena pandemi, tetapi karya Tiongkok yang dipilih berkualitas tinggi, termasuk lakon "Mr. Ma and Son," "The Family," dan drama panggung Tiongkok yang diadaptasi dari "Memories of Matsuko," sebuah novel dengan nama yang sama oleh penulis Jepang Muneki Yamada.
Tahun ini menandai ulang tahun ke-110 kelahiran penulis drama Tiongkok Cao Yu (曹禺). Sebagai penulis drama kontemporer bersama Lao She, drama terkenal Cao "The Family" diputar pada 25 Oktober 2020 di Capital Theater. Selain itu, sekuel dari "Thunderstorm", ditulis oleh putrinya Wan Fang (万方) akan tur di Tiongkok mulai Desember 2020.
Sebuah file foto menunjukkan drama "Four Generations under One Roof" - Image from CGTN
Versi Tiongkok dari drama thriller psikologis komedi yang terkenal, "The Pillowman" menghantam Gulou West Theatre dari tanggal 3 sampai 5 November 2020. Ditulis oleh dramawan Irlandia terkenal Martin McDonagh, drama ini pernah digambarkan oleh New York Times "sebagai drama yang memukau… yang memesona dengan kecerdasan yang sekarang tidak ada di Broadway."
Patut disebutkan bahwa drama tari Tiongkok agung, "Confucius" akan dipentaskan di Teater Beizhan Beijing dari 20 hingga 21 November 2020. Ini adalah pertama kalinya Festival Teater Lao She menampilkan drama tari. Pertunjukan asli berskala besar oleh Opera Nasional dan Teater Drama Tarian Tiongkok didasarkan pada perjalanan panjang Konfusius di sekitar kerajaan timur laut dan tengah Tiongkok untuk menguraikan keyakinan politiknya sekitar 2.500 tahun yang lalu.
Festival ini diselenggarakan bersama oleh Beijing Artists Management Corp dan Beijing Tianqiao Performing Arts Center, dan akan berlangsung hingga akhir tahun, sebagaimana dilansir dari
CGTN
. (*)
Drama tari Tiongkok "Confucius" - Image from CGTN
Advertisement
