Ilustrasi Gambar - Image from gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami
Beijing, Bolong.id - Demi keselamatan pengunjung dan keselamatan kota Beijing, hotel-hotel dan tempat-tempat wisata di Beijing tidak akan menerima pengunjung yang pernah pergi ke daerah berisiko menengah atau tinggi, atau yang baru datang dari luar negeri dalam jangka waktu 14 hari.
Seorang pejabat di Biro Kebudayaan dan Pariwisata Kota Beijing (北京市文化旅游局), Zhou Weimin (周伟民) dalam konferensi pers mengatakan, bahwa orang-orang yang pernah pergi ke Pasar Xinfadi juga akan ditolak masuk ke tempat wisata. Tempat wisata Beijing juga tidak akan menerima orang yang ingin berlama-lama di sana. Dalam konferensi pers, seorang pejabat lain juga telah mengatakan bahwa kota itu hanya akan melakukan Festival Perahu Naga secara online.
Beijing telah melaporkan 13 kasus COVID-19 lokal, dua kasus terduga, dan satu kasus tanpa gejala pada hari Senin (22/6/2020). Dari tanggal 11 Juni hingga 22 Juni 2020, kota ini telah melaporkan 249 kasus yang ditularkan secara lokal, seperti dikutip dari globaltimes.cn.
Sedangkan di Indonesia sendiri, hingga hari Selasa (23/6/2020), penularan virus corona masih terus terjadi. Seperti di DKI Jakarta, yang merupakan ibukota Indonesia, jumlah total kasus COVID-19-nya sebanyak 10.250 kasus. Meski menempati jumlah kasus terbanyak di antara provinsi-provinsi yang lainnya, di masa transisi ini, hotel dan beberapa tempat wisata sudah dibuka, tentunya dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
Advertisement