Lukisan batu pertama di China - Gambar diambil dari Internet, jika ada keluhan hak cipta silakan hubungi kami.
Beijing, Bolong.id – Sebelum manusia menemukan kertas dan pena, demi keindahan, mereka mulai menciptakan seni di atas bebatuan. Ini yang disebut lukisan batu.
Dilansir dari Chinawenhua.com, petroglif di Tiongkok tersebar luas, dan jejak petroglif ditemukan di sekitar setengah provinsi. Di antara semuanya, itu dibagi menjadi dua gaya yang berbeda yaitu selatan dan utara.
Lukisan batu utara terutama didistribusikan di Mongolia Dalam, Ningxia, Gansu, Qinghai, Xinjiang, Heilongjiang dan tempat-tempat lain. Lukisan batu terkenal di Mongolia Dalam, Gunung Helan di Ningxia, dan Tianshan di Xinjiang sangat terkenal.
Sebagian besar petroglif ini diukir di dinding batu, dengan garis-garis sederhana, cerah, kasar, dan kuat. Kebanyakan dari mereka mewakili tema pengembaraan orang kuno, berburu, perang suku, pemujaan totem, pengorbanan atau tarian perayaan, dan sepenuhnya mencerminkan kehidupan perantau utara.
Lukisan batu ini dibuat sangat awal, dan banyak di antaranya adalah karya dari zaman prasejarah. Beberapa lukisan batu memiliki karakteristik yang jelas dari reproduksi pada periode primitif.
Lukisan batu selatan terutama didistribusikan di Guangxi, Yunnan, Guizhou dan tempat-tempat lain, dan mereka juga ditemukan di Taiwan. Petroglif selatan umumnya dicat dengan beberapa pigmen mineral alami alih-alih dipahat dengan alat.
Lukisan batu di tebing Huashan di Guangxi tingginya sekitar 40 meter dan lebar 221 meter. Ada hampir 2.000 gambar yang dilukis di atasnya. Semuanya itu adalah lukisan batu terbesar yang diketahui di Tiongkok.
Penciptaan lukisan cadas di Tiongkok dimulai sejak dini, berlangsung lama, dan memiliki berbagai gaya. Mereka adalah prestasi budaya yang sangat baik yang diciptakan oleh seluruh bangsa. Ini bukan hanya penemuan indah dalam bidang seni, tetapi juga memberi kita data gambar yang berharga untuk melacak asal usul bangsa Tiongkok. (*)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement