Dampak Negatif Mengkonsumsi Buah Kedondong Berlebih - Image from www.alodokter.com
Bolong.id - Buah kedondong memiliki cita rasa yang masam dan manis. Selain lezat dan menyegarkan, kedondong kaya akan nutrisi yang menyehatkan tubuh. Namun, buah ini bisa menimbulkan sejumlah dampak negatif bila dikonsumsi secara berlebihan.
Kedondong merupakan salah satu jenis buah yang hampir dikenali banyak orang. Biasanya, buah ini lebih nikmat saat disantap sebagai rujak. Dengan rasa yang masam dan manis membuat kedondong lebih segar saat dijadikan rujak. Selain lezat dan menyegarkan, kedondong juga dilengkapi dengan berbagai nutrisi penting.
Jika dikonsumsi dalam jumlah yang wajar, banyak manfaat kesehatan yang bisa kamu dapatkan dari mengonsumsi buah kedondong. Kedondong kaya akan antioksidan dan berbagai senyawa penting yang memberikan manfaat kesehatan berikut ini:
1. Menyehatkan Pencernaan
Kandungan antioksidan pada kedondong seperti flavonoid, terpenoid dan tanin bekerja secara sinergis untuk melancarkan pencernaan. Kandungan ini juga mampu mengobati sejumlah masalah pencernaan yang umum terjadi seperti sakit perut dan perut kembung. Waktu yang baik mengonsumsi buah kedondong adalah sebelum sarapan atau makan siang yang berat.
2. Meningkatkan Imunitas
Kandungan vitamin C dan zat besi buah kedondong dapat menjaga mekanisme pertahanan dalam tubuh. Vitamin C juga meningkatkan penyerapan zat besi dalam aliran darah yang penting untuk sintesis sel darah merah. Pembentukan sel darah merah yang sehat dapat mencegah anemia dan kelelahan.
3. Menjaga Penglihatan
Kandungan vitamin A yang melimpah dikenal mampu menyehatkan mata sehingga mampu menjaga penglihatan tetap normal. Jika dikonsumsi secara teratur, vitamin A mampu menurunkan risiko degenerasi makula terkait usia dan masalah penglihatan lainnya.
4. Memerangi Infeksi Kulit
Agen antimikroba yang terdapat pada buah kedondong dapat mengatasi masalah kulit seperti kulit kering, psoriasis, rosacea dan luka lainnya. Selain itu, antioksidan dalam kedondong mampu merangsang sintesis kolagen, sehingga memperlambat penuaan dan mengurangi kerutan dan garis-garis halus.
Nutrisi yang terkandung dalam kedondong ini tentunya memberikan banyak manfaat kesehatan. Kendati demikian, manfaat kesehatan ini bisa luntur apabila kamu mengonsumsinya secara berlebihan.
Nah, berikut dampak negatif dari mengonsumsi buah kedondong secara berlebihan.
Dampak Kebanyakan Mengonsumsi Buah Kedondong
Sejauh ini, memang belum ada penelitian khusus untuk mengidentifikasi efek negatif dari mengonsumsi kedondong secara berlebihan. Namun, telah banyak penelitian yang mengungkapkan efek terlalu banyak mengonsumsi buah.
Kedondong cenderung memiliki cita rasa yang masam. Kelebihan asam dapat berisiko memicu masalah pencernaan seperti sakit perut, perut kembung, perut bergas, sampai diare.
Karena serat yang ada pada kedondong juga bisa membuat kamu cepat kenyang, sehingga kamu dapat kesulitan mengonsumsi makanan lain, yang tentunya mengandung gizi dan nutrisi lain yang dibutuhkan tubuh.
Meskipun kandungan gula dalam kedondong tidak terlalu tinggi, jika dikonsumsi terlalu banyak tetap dapat memberikan efek tertentu. Tubuh dapat mengubah gula menjadi lemak untuk digunakan nanti jika tidak segera membakarnya. Jika terlalu banyak mengonsumsi gula dapat memicu kenaikan berat badan, masalah metabolisme, risiko diabetes, hingga masalah pada kesehatan gigi. (*)
