Lama Baca 4 Menit

Hannover Messe 2021 Bawa Indonesia Masuk Industri 4.0

15 April 2021, 16:27 WIB


Hannover Messe 2021 Bawa Indonesia Masuk Industri 4.0-Image-1

Hannover Messe 2021 - Image from Berbagai sumber

Bolong.id - Tiongkok bertekad untuk memanfaatkan peluang ekonomi dan menjadi negara mitra Hannover Messe 2021. Dikabarkan, acara ini merupakan pameran teknologi industri tahunan terbesar di Jerman. Indonesia menjadi satu-satunya negara ASEAN yang menjadi negara mitra.

Dilansir dari Medcom.id pada 13/04/2021, Hannover Messe 2021 akan memberikan optimisme bagi dunia usaha untuk menjaring investor skala global. Pada sektor perdagangan, para pelaku usaha juga dapat memperoleh kesempatan mendapatkan mitra untuk memperluas ekspornya.

Dalam pameran ini, ada 156 pelaku industri dari Indonesia yang akan berpartisipasi, dan 54 di antaranya berasal dari sektor industri logam, mesin dan alat transportasi dan elektronika. Selain itu, ada sebanyak 63 startupasal Indonesia yang akan berpartisipasi.

Setiap tahunnya, Hannover Messe dihadiri rata-rata 225 ribu pengunjung yang merupakan perusahaan-perusahaan dari seluruh dunia. Namun, untuk tahun ini pameran Hannover Messe diperkirakan akan menarik 1 juta pengunjung. 

Acara ini memamerkan berbagai inovasi startup, teknologi informasi (TI), robotika, energi, kendaraan listrik, dan produk teknologi lainnya. Presiden Joko Widodo (Jokowi) membuka acara pameran ini secara virtual bersama dengan Kanselir Jerman, Angela Merkel. 

“Sebuah kehormatan bagi Indonesia untuk menjadi negara mitra Hannover Messe 2021 kedua kalinya setelah 26 tahun lalu. Tema tahun ini adalah transformasi teknologi, sangat relevan dengan situasi pandemi saat ini, khususnya teknologi digital menjadi semakin penting,” kata Presiden Joko Widodo secara virtual di Jakarta, Senin (12/4/2021). 

Presiden menjelaskan, bahwa transformasi teknologi menciptakan momentum yang bukan saja membawa dunia keluar dari pandemi, tapi juga untuk melakukan lompatan besar ke depan. 

Pada 2045, pada usia seabad akan menjadi tahun emas bagi Indonesia, dan ini adalah visi besar Indonesia yaitu 'Indonesia Emas' yang diwujudkan melalui industri 4.0. Perkembangan Ekonomi digital dan industri 4.0 di Indonesia adalah yang tercepat di Asia Tenggara. 

Jumlah perusahaan rintisan (startup) yang dimiliki Indonesia sekitar 2.193, dan ini merupakan jumlah kelima terbesar di seluruh dunia. Indonesia memiliki 5 perusahaan unicorn dan 1 decacorn. 

“Industri ini akan berkontribusi pada PDB Indonesia sekitar US$133 miliar di 2025, dan didukung oleh 185 juta penduduk Indonesia yang memiliki akses internet, terbesar keempat di dunia. Saya ingin mengajak Jerman untuk bermitra mewujudkan transformasi digital di Indonesia,” terangnya. 

Sebagai informasi, pada awalnya Indonesia akan menjadi Partner Country Hannover Messe pada 2020 lalu, namun terpaksa dibatalkan karena terjadi pandemi Covid-19

Selain penyelenggaraan pada tahun ini, Indonesia juga akan tampil kembali sebagai Partner Country Hannover Messe yang rencananya akan diselenggarakan secara hybrid pada 2023 mendatang (*)


Informasi Seputar Tiongkok