bioteknologi - Image from : gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami
Melansir dari situs berita CCTV, tahun ini (2020) peneliti Tiongkok, Yang Xiaojun (杨晓君), Ketua Departemen Ornitologi, Institut Zoologi Kunming, Akademi Ilmu Pengetahuan Tiongkok (中科院昆明动物研究所鸟类学学科组 ) telah berhasil mengembangbiakkan merak hijaunya yang telah bertelur lebih dari 20 butir. Telur-telur ini sulit didapat. Demi mengembangbiakkan spesies murni merak hijau (绿孔雀) tersebut, Yang Xiaojun (杨晓君) dan timnya telah bekerja keras selama hampir 6 atau 7 tahun.
Hasil survei di tahun 1990 dan beberapa tahun terakhir, populasi merak hijau menunjukkan penurunan yang sangat serius. Yang Xiajun (杨晓君) mengatakan bahwa penurunan tajam populasi telah menempatkan merak hijau dalam bahaya kepunahan di Tiongkok yang berdampak pada keanekaragaman hayati. Krisis merak hijau bukan masalah tunggal, dalam penelitian terbaru menunjukkan bahwa laju kepunahan spesies di bumi semakin cepat dan lebih dari seribu spesies yang terancam punah menghadapi bahaya kepunahan.
Dengan menggunakan teknologi genome sequencing (基因组测序技术) baru, membandingkan burung merak dari spesies murni dan spesies lain yang memiliki pertukaran gen dan membandingkan data genom yang diterbitkan oleh mitra asing, tim Yang Xiaojun berjuang di kawasan lindung gunung Henduan, Yunnan ( 云南横断山) dan akhirnya menemukan 6 atau 7 bayi merak hijau. Kemudian bayi-bayi merak hijau tersebut dibawa ke laboratorium Institut Zoologi Kunming, Akademi Ilmu Pengetahuan Tiongkok (中科院昆明动物研究所实验室) dengan hati-hati meniru habitat liar. “Ada secercah cahaya dalam konservasi dan penelitian kami, tapi masih ada jalan panjang sebelum mencapai pertukaran gen antar populasi yang cukup” kata Yang Xiaojun (杨晓君).
Faktanya, Bioteknologi (生物技术) berfungsi untuk memperbaiki tanaman dan hewan langka yang ada. Saat ini, tidak hanya dalam bidang zoologi (动物学界), botani (植物学界), bahkan prokariota (原核生物界) dan mikologi (真菌学界), banyak ilmuwan Tiongkok dan asing bekerja keras mencoba menggunakan bioteknologi untuk menyelamatkan spesies yang terancam punah.
Sementara itu di Indonesia, Ridwan Kamil yang akrab disapa Emil, Gubernur Jawa Barat, bersama dengan Erick Thohir, Menteri BUMN, mengusulkan agar ada sektor BUMN yang menggarap Bioteknologi juga, apalagi mengingat kalau sekarang ini kebutuhan berbagai alat kesehatan di Indonesia meningkat tajam karena COVID-19.
Penulis: Dwi Nur Cahyaningsih
Sumber: CCTV News & Republika
Advertisement
