Kakek Bodoh Memindahkan Gunung - Image from 天奇生活
Beijing, Bolong.id - Dahulu, ada seorang pria tua bernama Yu Gong (愚公). Di depan rumahnya ada dua gunung tinggi. Gunung Taihang (太行山) dan Gunung Wangwu (王屋山).
Dilansir dari 汉语大辞典, disebutkan, kedua gunung itu menghalang pintu rumah Yugong, membuat Yugong membutuhkan waktu lama untuk masuk dan keluar rumah setiap hari.
(Diperkirakan, pintu rumah itu mepet dengan tebing gunung. Tapi, entah mengapa rumah dibangun begitu).
Suatu hari saat makan malam, Yu Gong (愚公) tiba-tiba berkata kepada keluarganya:
"Seluruh keluarga kami akan bekerjasama menghilangkan dua gunung yang menghalangi pintu, sehingga jalan dari pintu dapat mengarah langsung ke jalan di luar.
Yu Gong lalu bertanya ke keluarganya: "Bagaimana menurut kalian nak?”
Setelah anak dan cucu Yu Gong (愚公) mendengarnya, mereka semua setuju dan berkata, "Oke! Oke!".
Tetapi istri Yu Gong (愚公) menggelengkan kepalanya dan berkata:
"Tidak mungkin, kamu bahkan tidak memiliki kekuatan untuk memindahkan gundukan, dan kamu masih ingin memindahkan gunung! Bahkan jika kamu dapat memindahkannya, apa yang akan kamu buang kotorannya? Dan batu yang kamu gali? Ke mana harus pergi?”
Yugong (愚公) dan anak-anak semua tertawa ketika mendengar ini: “Apa susahnya itu! Kita bisa membuangnya ke laut!”
Sejak hari berikutnya, Yu Gong (愚公), anak dan cucunya, tiga orang membawa cangkul dan galah, pergi ke sisi gunung untuk mulai menggali.
Tetangga Yugong (愚公), keluarga Jingcheng (京城), dan putra bungsunya juga dengan antusias membantu Yugong (愚公) memindahkan gunung bersama.
Ada seorang pria tua bernama Zhisuo (智叟) melihat itu, ia tidak bisa menahan tawa pada mereka dan berkata:
"Yugong (愚公)! Kamu terlalu bodoh. Kamu sangat tua, gunung apa yang akan kamu pindahkan? Bahkan jika kematianmu ditunda pun, tidak mungkin kamu memindahkan gunung itu!"
Yu Gong (愚公) tersenyum dan berkata:
"Anak-anak, kalian ceroboh! Meskipun saya sudah sangat tua, saya masih memiliki seorang putera untuk terus dilakukan; putera saya akan melahirkan cucu laki-laki, dan cucu laki-laki akan melahirkan anak laki-laki, anak-anak kita. Mereka meneruskan."
Anak cucu kita bisa melanjutkan selamanya, selama kita menghapus satu lapis gunung, akan ada satu lapisan yang lebih sedikit, dan suatu hari kelak, kita akan memindahkan kedua gunung ini. Di mana di dunia ini ada kesulitan yang tidak bisa diatasi?"
Zhisuo (智叟) tidak berkata apa-apa dan pergi.
Kemudian, dewa gunung dan dewa laut tahu bahwa Yugong (愚公) akan memindahkan gunung, dan mereka takut keluarga Yugong (愚公) tidak akan pernah berhenti memindahkan gunung, dan mereka akan memindahkan gunung serta mengisi laut.
Jadi mereka berlari untuk memberi tahu dewa, dan para dewa mendengarnya,
"Ya! Yugong (愚公) ini benar-benar memiliki ketekunan! Biarkan saya membantunya!"
Para dewa mengirim dua abadi untuk membawa gunung Taihang (太行山) dan gunung Wangwu (王屋山), menempatkan mereka di tempat lain, sehingga mereka tidak lagi berdiri di depan pintu rumah Yugong (愚公).
Sejak saat itu, hingga kini, jika ada orang melakukan sesuatu tanpa takut kesulitan, dan terus melakukannya, dia memiliki semangat "Kakek Bodoh Memindahkan Gunung”.
Dan, dia pasti akan berhasil. Seperti kata Yu Gong: "Di mana di dunia ini ada kesulitan yang tidak bisa diatasi?" (*)
Advertisement
