NFT Jay Chou Dicuri, Peretas Untung 7 Miliar Lebih



Jay Chou - Image from Internet. Segala keluhan mengenai hak cipta dapat menghubungi kami

Bolong.id - Pada 1 April 2022 lalu ada insiden peretasan di komunitas NFT. Penyanyi Mandopop Jay Chou memposting di media sosial bahwa NFT Boring Ape BAYC #3738 miliknya telah dicuri. 

Jay Chou mengatakan bahwa dia baru saja menerima telepon dan diberi tahu bahwa NFT Boring Ape yang diberikan temannya diserang oleh situs web phishing dan dicuri. Kejadian ini dipastikan bukan lelucon April Mop.

Peristiwa tersebut kemudian menarik perhatian luas di masyarakat.

Dilansir dari 界面新 pada Sabtu (2/4), menurut agen keamanan blockchain Paidun di media sosial, selain Boring Ape, dua proyek lain MAYC dan Doodles yang dipegang oleh Jay Chou juga dicuri, dengan total tiga buah. Salah satu NFT tersebut diketahui berada di peringkat teratas.

Sejauh ini, Jay Chou telah kehilangan total empat avatar NFT yang berharga.

Selanjutnya, menurut pelacakan data di blockchain, keempat NFTnya telah dijual oleh peretas. Menghasilkan keuntungan sekitar $540.000 (sekitar Rp 7,7 M). 

Menurut data Etherscan, peretas telah menjual empat NFT yang dicuri dari Jay Chou. Menghasilkan keuntungan 166,69 ETH, di mana satu Boring Ape dijual seharga 111 ETH, atau sekitar $390.000 (sekitar Rp 5,6 M).

Boring Ape saat ini adalah salah satu proyek avatar NFT 'terhype' di dunia dengan total 10.000 buah, yang telah dirilis pada tahun 2021. Nama lengkapnya Boring Ape Yacht Club. Jay Chou, bintang NBA Stephen Curry, Atlet sepak bola Brasil Neymar dan penyanyi pop Madonna adalah pemegang avatar mereka.

Di Opensea, platform perdagangan NFT terbesar di dunia, harga terendah Boring Ape telah mencapai 109 ETH, atau sekitar $380.000 (sekitar Rp 5,4 M).

Boring Ape - Image from Internet. Segala keluhan mengenai hak cipta dapat menghubungi kami

Pada tanggal 1 April 2022, Discord Boring Ape mengalami serangan peretas singkat. Peretas menggunakan akun robot untuk memposting tautan palsu di saluran. NFT Jay Chou dikabarkan hilang dalam serangan itu.

Meskipun NFT yang berharga dicuri, tampaknya tidak mempengaruhi antusiasme Jay Chou untuk NFT. Dia mengingatkan semua orang di media sosial untuk lebih memperhatikan.

Ia kemudian membagikan proyek NFT lainnya, Azuki, di media sosial dengan gambar yang mirip dengan sampul albumnya Fantasy.(*)

Informasi Seputar Tiongkok