Miao shou hui chun - Image from Kebajikan dalam hidup
Jakarta, Bolong.id - "Tangan ajaib menghidupkan kembali yang sekarat" adalah Peribahasa Tiongkok Miao shǒu Hui Chun dari (妙手回春) yang menggambarkan seorang dokter yang memiliki kemampuan luar biasa, yang dapat menyembuhkan penyakit yang parah sekalipun dan memberikan kesempatan hidup kembali orang sekarat.
Dilansir dari laman Kebajikan dalam kehidupan. Peribahasa ini dibagi menjadi dua bagian.
Bagian pertama, 妙手 (Miao shǒu), atau tangan ajaib, adalah referensi dari "Poem of Weiqi" oleh Cai Hong dari Dinasti Jin. Di dalamnya, ia menyebutkan tentang pengrajin terampil yang terkenal, seperti Lu Ban dan Wang Er, yang menggunakan kayu berkualitas tinggi untuk membuat papan catur biasa.
Dalam puisi itu, Cai Hong menggunakan karakter Miao shǒu untuk menggambarkan keterampilan pengrajin yang indah. Kemudian, karakter itu menjadi metafora bagi siapa saja yang sangat terampil.
Bagian kedua, 回春 (Hui Chun) yang berarti "kembalinya musim semi" merupakan referensi dari puisi "The Tune: Waves Sifting Sand-Yesterday outside East" yang ditulis oleh penyair terkenal Su Shi dari Dinasti Song.
Dalam puisi ini Su Shi menggambarkan, di akhir musim dinginnya, ia harus pergi ke luar kota hingga datangnya musim semi.
Fokus puitis pada musim semi ini mengacu pada pengertian bahwa musim dingin telah berlalu dan musim semi telah kembali dan bumi penuh dengan kehidupan lagi. Oleh karena itu, 回春 menggambarkan "kebangkitan" .
Jika digabungkan, dua perumpamaan ini menjadi sebuah ungkapan Pepatah Tiongkok, "妙手回春 (Miao shǒu Hui Chun) menggambarkan dokter yang memiliki kemampuan untuk menyelamatkan pasien yang sekarat dari ambang kematian. (*)
Advertisement
